Berita Lhokseumawe

Tangisan Mursyidah Pecah Saat Terima Modal Usaha dari Haji Uma

Nama Mursyidah mungkin belum begitu asing bagi publik Aceh dan Lhokseumawe khususnya.

Penulis: Saiful Bahri | Editor: Yusmadi
For Serambinews.com
Haji Uma menyerahkan bantuan modus usaha kepada Mursyidah. 

Laporan Saiful Bahri | Lhokseumawe

SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Nama Mursyidah mungkin belum begitu asing bagi publik Aceh dan Lhokseumawe khususnya.

Dia adalah janda anak tiga yang pernah menjalani proses hukum di Pengadilan Negeri Lhokseumawe atas perkara perusakan pangkalan gas elpiji tiga kilogram.

Dimana pada sidang pamungkas yang berlangsung di Pengadilan Negeri Lhokseumawe, pada Selasa (5/11/2019), dirinya dihukum tiga bulan penjara dengan masa percobaan selama enam bulan.

Saat Mursyidah sedang menjalani proses hukum di Pengadilan Negeri Lhokseumawe, begitu banyak pihak yang memberi perhatian, baik itu kalangan mahasiswa, politikus dan berbagai pihak lainnya.

Mereka bahu membahu berupaya membela agar Mursyidah tidak sampai dipenjara.

Apalagi mengingat bersama Mursyidah ada tiga anak yatim yang perlu diasuh dan dinafkahi.

Salah satu yang begitu aktif ikut mengadvokasi Mursyidah kala itu adalah Anggota DPD asal Aceh, H Sudirman atau kerap disapa H Uma.

Serta kala Mursyidah sudah divonis hukuman percobaan, H Uma ikut berjanji akan menyerahkan modal usaha.

Tepat pada Senin (16/12/2019) sore, H Uma bersama timnya kembali berkunjung ke rumah Mursidah di Desa Meunasah Masjid Lhokseumawe.

Masih Ingat Mursyidah? Tervonis Percobaan Perusakan Pangkalan Elpiji, Begini Kondisinya Sekarang

Alhamdullilah, Mursyidah akan Dapat Dana Rehab Rumah, Ini Penjelasan Keuchik Meunasah Masjid

Sebelum Suaminya Meninggal, Ternyata Mursyidah Sempat Mendatangi Lazismu Lhokseumawe

Kunjungan kali ini untuk menepati janjinya berupa pemberian modal usaha. H Uma pun secara pribadi menyerahkan dana sebesar Rp 3 juta dengan harapan bisa digunakan Mursyidah untuk memulai usaha kecil-kecilan.

Saat H Uma menyerahkan modal usaha tersebut, maka tangis Mursyidah pun tumpah. Dia begitu bahagia mendapatkan bantuan lanjutan dari H Uma.

"Terima kasih Haji Uma," ujarnya berulang kali seraya secara spontan meraih tangan Haji Uma yang selanjutnya diciumnya.

Tidak lama setelah suasana haru tersebut, Haji Uma pun pamit dari rumah Mursyidah. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved