Longsor Lintas Aceh Medan

BREAKING NEWS - Longsor Kembali Timbun Badan Jalan Nasional Aceh-Medan di Subulussalam

Akibatnya, akses lalulintas Aceh-Medan, Sumatera Utara via Kota Subulussalam sempat lumpuh selama satu jam lebih.

Penulis: Khalidin | Editor: Yusmadi
SERAMBINEWS.COM/KHALIDIN
BENCANA tanah longsor kembali terjadi di Kota Subulussalam tepatnya jalan nasional kawasan menjelang Kedabuhen, Desa Jontor, Kecamatan Penanggalan, Jumat (20/12/2019) malam. 

Dikatakan, material longsor bermacam mulai tanah, batu hingga pohon kayu.

”Bahkan di Buluh Didi itu materialnya langsung dari puncak bukit menimpa badan jalan,” ujar Jaka

Menurut Jaka, dia berhasil melintas pukul 18.30 WIB tadi karena berjalan dengan sepeda motor. Jalur dapat dibuka sedikit sehingga untuk sepeda motor dapat melintas. Namun kendaraan berbodi besar diperkirakan belum dapat lewat.

Sementara mobil saat ini mulai dapat melintas. Ditambahkan, longsor tersebut menimbun dan menutupi badan jalan antara 5-7 meter.

Seperti berita sebelumnya hujan deras yang melanda Kota Subulussalam setiap sore menyebabkan longsor, Kamis (28/11/2019) di Jalan Nasional Aceh Medan, Sumatera tepatnya di Desa Jontor-Lae Ikan, Kecamatan Penanggalan.

Akibatnya, jalur lintas Subulussalam, Aceh-Medan, Sumatera Utara maupun sebaliknya lumpuh.

Informasi yang dihimpun Serambinews.com, longsor  menyebabkan badan jalan nasional penghubung Aceh-Medan lumpuh total. Longsor terjadi pada sore jelang malam tadi setelah hujan deras mengguyur.

”Ada longsor di jalur Subulussalam-Pakpak Bharat,” kata Jaka Pratama kepada Serambinews.com

Menurut informasi hingga mala mini ratusan kendaraan dari Aceh menuju Medan Sumatera Utara maupun sebaliknya  masih terperangkap di lokasi longsor. Longsor  terjadi sekitar pukul 17.30 WIB.  

Seperti sering diberitakan, cuaca ekstrem berupa hujan deras, angin kencang dan  terus melanda Kota Subulussalam terutama petang dan malam hari seperti yang terjadi.

Kondisi ini membuat Jalan Nasional Subulussalam-Medan rawan tanah longsor dan pohon tumbang.

Pantauan Serambinews.com, setiap hari Kota Subulussalam terus dilanda hujan dan petir. Bahkan hujan mengguyur siang malam termasuk pagi hari.

Di beberapa lokasi seperti kawasan puncak desa Jontor dekat Kali Sirekrep kondisi cuaca lebih eksrem. Di sana, selain terus dilanda hujan dentuman petir juga cukup rawan. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved