Gerhana Matahari Cincin

Warga Bireuen tak jadi Shalat Gerhana, Begini Penampakan Matahari

“Kami sudah mempersiapkan dan mengumumkan untuk siap-siap shalat gerhana, namun ketika melihat ke luar cuaca cerah dan tidak terlihat gerhana. Maka...

Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Nurul Hayati
SERAMBINEWS.COM/ YUSMANDIN IDRIS
Warga Bireuen sedang melihat keadaan matahari yang sedang gerhana di kawasan Pulo Kiton, Kota Juang, Bireuen. 

Laporan Yusmandin Idris I Bireuen

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - Fenomena gerhana matahari Kamis (26/12/2019) di langit kawasan Bireuen sekitar pukul 11.45 WIB.

Memang tidak begitu jelas kelihatan dengan mata telanjang.

Selain tertutup awan, juga mendung.

Walaupun cuaca seperti mendung, masyarakat cukup antusias melihat secara langsung fenomena tersebut.

Amatan Serambinews.com, udara agak panas mulai pukul 11.00 WIB.

Masyarakat di mana saja mata melihat ke langit.

Tutup Mata Pakai Kaca Film Riben, Tingkah Bocah Singkil Demi Melihat Gerhana Matahari

Selain cuaca panas,  namun sekaligus seperti mendung.

Tapi langit tidak gelap.

Posisi matahari seperti terselimuti mendung dan dikelilingi warna hitam.

Hanya beberapa menit kemudian, matahari terang kembali.

Di berbagai tempat kawasan Kota Birueen, sebagian warga melihat ke arah matahari.

Guna menyaksikan keadaan gerhana.

Namun di Bireuen secara umum, tidak terlihat jelas.

“Seperti hendak turun hujan. Namun langit sebagian cerah, Pada posisi matahari langit diliputi kabut hitam,
sehingga tidak kelihatan jelas gerhananya,’ ujar Ridwan, warga Pulo Kiton, Kota Juang Bireuen.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved