Berita Aceh Tengah

Pengelola Objek Wisata di Aceh Tengah Diminta Siapkan Tim Rescue, Ini Lokasinya

Para pengelola objek wisata di Kota Takengon, Kabupaten Aceh Tengah, diminta untuk menyiapkan tim rescue (penyelamat) seiring dengan ramainya para...

Penulis: Mahyadi | Editor: Jalimin
SERAMBINEWS.COM/MAHYADI
Petugas dari BPBD sedang membersihkan ruas jalan di lingkar Danau Lut Tawar, tepatnya di Kampung Toweren, Kecamatan Lut Tawar yang tertimbun longsor, Senin (30/12/2019). Ruas jalan itu, merupakan akses menuju sejumlah objek wisata di pinggir Danau Lut Tawar. 

Pengelola Objek Wisata di Aceh Tengah Diminta Siapkan Tim Rescue, Ini Lokasinya

Laporan Mahyadi | Aceh Tengah

SERAMBINEWS.COM, TAKENGON – Para pengelola objek wisata di Kota Takengon, Kabupaten Aceh Tengah, diminta untuk menyiapkan tim rescue (penyelamat) seiring dengan ramainya para pengunjung pada liburan awal tahun ini.

Di prediksi, sejumlah objek wisata di kota dingin itu, masih ramai didatangi pengunjung hingga akhir pekan nanti.

Penyiagaan tim rescue oleh pengelola objek wisata, dapat mengantisipasi hal yang tidak diingikan apabila terjadi kecelakaan di lokasi wisata.

Apalagi, jumlah kunjungan masih tetap ramai meskipun masa liburan akhir tahun telah usai.

“Dimungkinkan, sampai akhir pekan ini, jumlah wisatawan yang berlibur ke beberapa objek wisata di Aceh Tengah, akan tetap ramai. Makanya, masih tetap kita pantau,” kata Kepala Pelaksana BPBD Aceh Tengah, Thamrin Elasri kepada Serambinews.com, Kamis (2/1/2020).

Menurut Thamrin, para pengelola objek wisata sudah bisa menyiapkan tim rescue di lokasi wisata yang dikelolanya, untuk mempercepat proses penyelamatan apabila terjadi insiden maupun kecelakaan.

“Apabila masing-masing pengelola sudah memiliki tim rescue, penanganan awal bisa segera dilakukan, tanpa harus menunggu petugas BPBD,” jelasnya.

Bangkai Ikan Berserakan di Pantai Pasar Aceh Meulaboh

Tenaga Kontrak dan Honorer RSUD Bireuen Minta Anggota Dewan Dengarkan Aspirasi Mereka

Polres Pidie Tangkap 4 Warga Saat Pesta Sabu, Diduga di Kompleks Pendopo Bupati

Meski begitu, lanjut Thamrin, jika kondisi kunjungan masyarakat membludak ke sejumlah lokasi wisata, pihaknya juga menurunkan sejumlah Tim Reaksi Cepat (TRC), untuk melakukan patroli di lokasi-lokasi yang dianggap rawan.

“Biasanya, kami melakukan patroli, di jalur darat serta ada juga di seputaran Danau Lut Tawar,” lanjutnya.

Seperti diketahui, Kota Takengon, Kabupaten Aceh Tengah, kini memiliki beragam objek wisata yang ramai dikunjungi oleh wisatawan lokal maupun yang datang dari daerah lain. Beberapa objek wisata tersebut, ada yang berada di ketinggian seperti Pantan Terong, dan Bur Telege. Namun, lokasi wisata paling banyak serta masih menjadi sasaran kunjungan favorit terdapat di seputaran Danau Lut Tawar.

Untuk itu, pihak BPBD Aceh Tengah, juga mengimbau, selain para pengelola bisa menyiagakan tim rescue, juga bagi para pengunjung diminta untuk mematuhi rambu-rambu agar tidak terjadi insiden, apalagi sampai jatuh korban jiwa.

“Kami harapkan, agar para pengunjung tidak mandi atau berenang di lokasi-lokasi yang dilarang untuk menghindari insiden yang tidak diharapkan,” imbaunya.

Thamrin menambahkan, pihak BPBD selain melakukan patroli di lokasi lokasi wisata, juga memantau akses menuju beberapa objek wisata yang rawan longsor.

Pasalnya, kondisi cuaca yang masih berpotensi diguyur hujan. "Ada beberapa titik di jalan lingkar danau yang rawan longsor. Makanya, kita harapkan bila terjadi longsor agar segera melapor sehingga bisa cepat ditangani," pungkasnya.(*)

Tujuh Orang Meninggal Akibat Banjir dan Longsor di Jawa Barat, 4.000 Rumah Terendam Banjir

Terkait Penemuan Kerangka Gajah, Polisi: Kemungkinan akan Ada Tersangka

Api Membumbung Saat Para Guru Menunggu Santri Kembali ke Dayah

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved