Berita Aceh Malaysia
Perempuan Asal Bireuen Alami Lumpuh di Malaysia, Warga Aceh Galang Dana untuk Pemulangan
Selama 15 tahun pula, Tihasanah bekerja sebagai juru masak pada warung pinggir jalan (kantin) di kawasan perumahan penduduk di Puchong, Selangor.
Penulis: Zainal Arifin M Nur | Editor: Zaenal
“Ternyata kehidupan keluarganya di kampung juga sangat menyedihkan. Sehingga kita sepakat tidak akan meminta biaya apapun dari keluarga. Insya Allah semua kebutuhan pemulangan beliau ditanggung oleh warga Aceh di Malaysia,” kata Bukhari.
• 5 Fakta Tewasnya TKI di Malaysia, Ditemukan Sayatan di Leher hingga Ingin Lebaran di Kampung Halaman
• Melihat Cara Malaysia Mengelola Pendidikan; Kepala Sekolahnya Bergaji Rp 34 Juta
• VIRAL Pasutri Robohkan Rumah karena Istri Minta Cerai Sepulang dari Malaysia, Begini Kronologisnya
Ia merincikan, sumbangan untuk Tihasanah ini digalang oleh berbagai perkumpulan dan persatuan masyarakat Aceh di Malaysia. Antara lain:
* Persatuan Waqulja yang dipimpin Apatar.
* Persatuan Kebajikan Klang dipimpin oleh Encik Mustafa
* Gabungan Usahawan Acheh Malaysia (GUAM) dipimpin oleh Encik Haris Bin Terry Sarava
* PMMAP dipimpin oleh T Sayuti
“Dalam menjalankan kerja kemanusiaan ini saya dibantu penuh oleh Bang Mukhtar Kajang, Musliadi, Ismail Chowkit, T Nizam, Tgk. Muhammad Ansari, dan lainnya,” ungkap Bukhari Bin Ismail.