Breaking News

Berita Abdya

Harga Bahan Kebutuhan Pokok di Pasar Blangpidie Abdya Meningkat, Masyarakat Mengeluh

Sejumlah bahan kebutuhan di Pasar Blangpidie, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), meningkat harga.

Penulis: Zainun Yusuf | Editor: Yusmadi
SERAMBINEWS.COM/ZAINUN YUSUF
Salah seorang pedagang memasarkan cabai merah di Jalan Cut Mutia, Pasar Blangpidie, Abdya, Kamis (9/1/2020). Harga cabai merah meningkat menjadi antara Rp 35.000 sampai Rp 38.000 per kg dari sebelumnya Rp 20.000 sampai Rp 25.000 per kg. 

Laporan Zainun Yusuf | Aceh Barat Daya

SERAMBINEWS.COM,BLANGPIDIE - Sejumlah bahan kebutuhan pokok di Pasar Blangpidie, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), meningkat harga.

Peristiwa ini tentu dikeluhkan sebagian besar warga, terutama ibu-ibu rumah tangga, Sebab, mereka harus menambah uang belanja.

Sejumlah pedagang kecil juga resah tentang kelanjutan usaha setelah bahan baku mengalami peningkatan harga.

Pantauan Serambinews.com, Kamis (9/1/2020), bahan kebutuhan sehari-hari yang mengalami kenaikan harga seperti minyak goreng curah  sebelumnya dijual Rp 18.000 per bambu (2 liter), meningkat menjadi Rp 22.000 sampai 23.000 per bambu.   

Cabai merah yang sempat terjadi penurunan harga pada pertengahan Desember 2019 lalu antara Rp 20.000 sampai Rp 25.000 per kg, selama beberapa hari belakangan meningkat antara Rp 35.000 sampai Rp 38.000 per kg.

Malah harga cabai rawit lebih tinggi mencapai Rp 42.000 per kg. Bawang merah lokal juga meningkat menjadi Rp 45.000 per kg, dari sebelumnya sekitar Rp 35.000 per kg.

Harga telur ayam ras di tingkat pedagang Pasar Blangpidie masih tinggi mencapai 45.000 per papan (isi 30 butir).

Program PTSL Abdya Targetkan Pembuatan 2.500 Sertifikat Gratis, Ini Lokasinya

Otopsi Jenazah Selesai, Polisi Periksa Racun di Tubuh Mantan Istri Sule, Apa Penyebab Kematian?

Lepas Mahasiswa Aceh ke Mesir, Senator Aceh Fadhil Rahmi: Jadilah Penerang untuk Aceh

Kenaikan harga minyak goreng curah membuat para pedagang gorengan di Kabupaten Abdya resah tentang kelanjutan usaha mereka.

“Bukan saja harga minyak goreng meningkat, bahan baku seperti pisang juga naik. Dulu, satu sisir pisang ayam mentah Rp 2.000 sampai Rp 2.500, sekarang meningkat sampai Rp 5.000 per sisir. Malah kalau pisang ayam yang sudah masak mencapai Rp 12.000 per sisir,” kata pedagang gorengan yang mangkal di Jalan Persada Blangpidie, Kamis sore.

Fahmi, salah seorang pedagang grosir di Jalan H Ilyas Blangpidie mengakui kenaikan harga bahan kebutuhan sekarang sangat dikeluhkan masyarakat. “Kasihan masyarakat,” katanya.

Sementara kenaikan harga sejumlah bahan kebutuhan sekarang ini disebabkan peningkatan harga tingkat produsen di Medan, Sumatera Utara, sejak satu bulan lalu.

Seperti kenaikan harga telur ayam ras dan minyak goreng curah yang memicu meningkat harga pasar.(*) 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved