Pimpinan & Anggota DPRK Aceh Tenggara Temui DPRK Aceh Selatan, Ini yang Dibahas

“Kawan – kawan DPRK Aceh Tenggara mengajak DPRK Aceh Selatan membuka akses jalan dari Aceh Selatan ke Aceh Tenggara.

Laporan  Taufik Zass | Aceh Selatan

SERAMBINEWS.COM.COM, TAPAKTUAN – Pimpinan beserta anggota DPRK Aceh Tenggara berkunjung ke DPRK Aceh Selatan, Kamis (16/01/2020).

Para Pimpinan dan Anggota DPRK Aceh Tenggara ini disambut oleh unsur Pimpinan dan seluruh anggota DPRK Aceh Selatan.

Dalam kunjungan kerja tersebut pimpinan dan anggota DPRK Aceh Tenggara mengajak DPRK Aceh Selatan untuk bersama – sama membukan akses jalan dari Aceh Selatan ke Aceh Tenggara.

“Kawan – kawan DPRK Aceh Tenggara mengajak DPRK Aceh Selatan membuka akses jalan dari Aceh Selatan ke Aceh Tenggara.

• Perdagangan Manusia kembali Menimpa Warga Aceh, Nasir Djamil Minta Polisi Usut Tuntas

• Aminullah/Lohan Berjaya di Penang

• Anak, Menantu, Ipar, dan Besan Jokowi Ikut Pilkada 2020, Pengamat: Oligarki Politik Makin Kuat

Inti pertemuan terjadinya kesepahaman untuk membangun akses jalan dengan Aceh Tenggara, sehingga dapat memperpendek rentang kendali antara Aceh Tenggara dengan Aceh Selatan,” kata Wakil Ketua I DPRK Aceh Selatan, Teuku Bustami SE usai mengelar pertemuan dengan rombongan DPRK Aceh Tenggara di Ruang Rapat DPRK Setempat, Kamis (16/01/2020).

Teuku Bustami yang pada saat itu turut didampingi Wakil Ketua II DPRK Aceh Selatan, Ridwan dan Anggota DPRK Aceh Selatan dari Partai Gerindra, Hadi Surya, S.TP., MT menjelaskan pertemuan tersebut dihadiri oleh seluruh anggota DPRK Aceh Selatan.

“Kedua belah pihak sepakat mendorong eksekutif kedua daerah untuk bersama – sama membuka akses jalan yang menghubungkan dua daerah ini,” tambah Teuku Bustami.

Ditambahkan, sesuai dengan pembahasan awal akses jalan yang akan menghubungkan Aceh Selatan dengan Aceh Tenggara ini akan dibukan di kawasan Gampong Kapa Sesak, Kecamatan Trumon Timur.

Jika rencana ini terealisasi, tambahnya maka jarak tempuh dari Aceh Selatan ke Aceh Tenggara dan sebaliknya hanya membutuhkan waktu 3 – 4 jam.

“Jalan ini bisa terkoneksi dengan tiga daerah, yakni Aceh Selatan, Aceh Tenggara dan Subulussalam.

Langkah awal sudah terjadi kesepahaman, masing – masing legislatif akan menyampaikan ke eksekutifnya,” jelas Teuku Bustami.

Sementara itu, Wakil Ketua I DPRK Aceh Tenggara, Jamuddin Selian mengaku bahwa kedua belah pihak sudah sepakat memperpendek jalan transportasi dari Aceh Selatan ke Aceh Tenggara dengan cara membukan akses jalan baru di kawasan Kapa Sesak, Kecamatan Trumon Timur, Kabupaten Aceh Selatan.

“Aceh Selatan dan Aceh Tenggara ini punya hubungan historis sejak dulu, karena disini tempat menimba ilmu Agama, banyak warga kita Aceh Tenggara belajar disini, dengan adanya jalan ini akan memperpendek arus transportasi kedepannya,” ungkap Jamuddin.

Dia meyakini program ini akan disambut baik oleh Bupati kedua kabupaten, sebab dengan hadirnya akses jalan tersebut akan mempermudah hubungan ekonomi masyarakat Aceh Selatan dengan masyarakat Aceh Tenggara.

”Banyak saudara kami di sini dan Aceh Selatan juga banyak di Aceh Tenggara, kalau transpirtasi bagus insyaAllah ekonomi masyarakat juga akan semakin lancar,” paparnya.

Dikatakannya program mebuka akses jalan penghubung Aceh Selatan dengan Aceh Selatan ini sebenarnya sudah pernah digagaskan oleh mantan Gubernur Aceh, Almarhum Ibrahim Hasan.

Sementara pihaknya selaku legislatif hanya mendorong eksekutif kedua kabupaten untuk bersama mewujudkannya.

”Waktu Gubernur Aceh Almarhum Ibrahim Hasan sudah menggagas ini, dan kini kita dorong kembali untuk mewujudkan masalah ini.

Begitu juga dengan kawan kawan media juga perlu mendoronh ini,” pungkasnya.(*)