Luar Negeri
Presiden Amerika Serikat Donald Trump Sebut Pemakzulan Dirinya Hoaks dan Memalukan
Presiden AS Donald Trump menyebut sidang pemakzulan terhadap dirinya yang akan digelar di Senat AS " hoaks" dan "memalukan".
Seperti survei-survei yang sudah digelar sebelumnya, dukungan dan penolakan publik terbelah berdasarkan afiliasi partai.
Sekitar 89 persen pemilih Demokrat menginginkan pelengseran Trump.
Hanya 8 persen Republikan yang mendukung presidennya dimakzulkan.
Adapun pemilih independen sendiri terbelah, di mana 48 persen mendukung dan 46 persen lainnya menolak.
Elektabilitas Trump tetap berada di angka yang relatif stabil seperti sebelumnya, yaitu 43 persen rakyat AS puas terhadap kinerjanya.
• Kentut Beberapa Kali di Hadapan Tetangganya, Pasangan Suami Istri Dibacok Dengan Parang
• VIRAL Bocah 7 Tahun Diduga Dianiaya Orangtua Kandung, Korban Alami Gangguan Ingatan hingga Buta
• Ditantang Berkontribusi, KTNA Aceh Tamiang Minta Disediakan Pasar
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Trump Sebut Pemakzulan Dirinya Hoaks dan Memalukan"
Penulis : Ardi Priyatno Utomo