Gara-gara Kentuti Tetangga, Seorang Pria dan Istrinya Dibacok hingga Kritis

Kapolsek Lubuk Begalung AKP Andi Parnigotan Lorena menjelaskan, peristiwa itu berawal dari korban FG diduga mengeluarkan kentut di hadapan tersangka.

Editor: Amirullah
kolase serambinews.com ( Shutterstock - pixabay.com)
ilustrasi 

Ilustrasi kentut (Shutterstock)

Ditambahkan Andi, setelah pihaknya mendapatkan laporan adanya peristiwa itu, polisi langsung meringkus tersangka dan saat ini sudah diamankan di Mapolsek Lubuk Begalung.

Selain mengamankan pelaku, lanjuntya, pihaknya juga mengamankan barang bukti berupa sebilah parang dan celurit yang digunakan tersangka.

"Tersangka kita jerat dengan Pasal 354 KUHP dengan ancaman 8 tahun penjara," katanya.

Sementara itu, dikutip dari TribunPadang.com, pelaku AS mengaku, aksi yang ia lakukan karena merasa sakit hati kepada FG.

Sakit hati itu lantaran karena pelaku sudah beberapa kali dikentuti dengan sengaja oleh korban tepat di bagian kepalanya

"Tidak ada masalah lain, seminggu yang lalu saya dikentutin," ujarnya.

Ia mengaku sudah dua kali dikentuti oleh korban, padahal dirinya tak biasa bercanda dengan korban.

Ia juga merasa tidak terlalu dekat dan tidak terlalu sering berkomunikasi dengan korban.

"Masalahnya cuma karena saya dikentutin dia, saya merasa sakit hati akan hal itu," kata pria yang bekerja sebagai kuli bangunan tersebut.

Korban Pembacokan Gara-gara Kentut Alami Kritis di Rumah Sakit Padang

Kondisi korban pembacokan tetangga gara-gara kentut, FG (46) dalam keadaan kritis.

Korban saat ini masih dirawat di RSUP M Djamil Padang dan baru selesai menjalani operasi setelah dada dan kepalanya dibacok tersangka AS (37) yang merupakan tetangganya sendiri.

"Korban FG masih menjalani perawatan di RSUP M Djamil Padang dan baru selesai menjalani operasi," kata Kapolsek Lubuk Begalung AKP Andi Parnigotan Lorena, dikutip dari Kompas.com, Rabu (22/1/2020).

Andi menyebutkan pihaknya belum meminta keterangan ke korban karena kondisi FG masih dalam tahap pemulihan.

Halaman
123
Sumber: TribunnewsWiki
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved