Berita Bener Meriah
Pengusaha Malaysia Lirik Kubis Bener Meriah, Ini Keunggulannya
Tiga pengusaha dari Negara Malaysia berkunjung ke Kabupaten Bener Meriah, Jumat (24/1/2020), untuk melihat potensi kubis atau sayur kol di kabupaten..
Penulis: Budi Fatria | Editor: Jalimin
Pengusaha Malaysia Lirik Kubis Bener Meriah, Ini Keunggulannya
Laporan Budi Fatria | Bener Meriah
SERAMBINEWS.COM, REDELONG –Tiga pengusaha dari Negara Malaysia berkunjung ke Kabupaten Bener Meriah, Jumat (24/1/2020), untuk melihat potensi kubis atau sayur kol di kabupaten berhawa dingin tersebut.
Para pengusaha itu, selain melihat potensi sayur kol (kubis) di Kabupaten Bener Meriah, mereka juga melihat berbagai potensi lainnya di Aceh termasuk di Sumatera Utara.
Pengusaha jiran Malaysia itu, mengaku selama ini mereka membeli sayur kol (kubis) dari Negara China.
Setelah melihat potensi kubis di kabupaten penghasil kopi Arabika Gayo itu, mereka begitu tertarik ingin berkerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Bener Meriah dalam hal ekspor sayur kol ke Negara Malaysia.
Presiden GUAM, Haris Bin Terry Sarava, kepada Serambinews.com mengatakan, kami berkunjung kesini dalam rangka melihat berbagai potensi yang ada di Aceh, salah satunya kubis di Bener Meriah.
“Setelah bertemu dengan pihak Pemerintah Kabupaten Bener Meriah, dalam hal itu Dinas Pertanian, kami sangat tertarik ingin bekerjasama terkait ekspor sayur kol (kubis) hasil petani kabupaten tersebut,” ujar Haris.
• Selain Stres karena tak Lagi Menjadi Pemain Utama, Paqueta juga tak Nyaman di Milan
• Motif Suami Istri Bunuh Ibu Kos juga Wakil Kepala SMP, Ternyata Pelaku Tergiur Harta Korban
• Penjual Anak Bermodus Kafe Kembali Ditangkap, Paksa Temani 10 Pria hingga 150 Ribu Sekali Bersetubuh
Lanjut Haris, bukan hanya kubis saja, setelah berkunjung ke sentral penampungan hasil pertanian, kami juga melihat buah kentang yang kualitasnya cukup bagus, kentang ini juga sangat menarik minat kami.
“Kalau kami jadi kerjasama, InsyaAllah, bulan Febuari 2020 nanti akan kembali lagi kesini untuk membuat komitmen dengan pemerintah, petani maupun pengusaha lokal,” pungkas Haris yang juga pengusaha tekstil di Malaysia.
Haris menambahkan, GUAM bersedia menjembatani kepentingan kedua belah pihak dalam menjalin hubungan perniagaan kedua bangsa tersebut.
Usai berkunjung ke Kabupaten Bener Meriah, para pengusaha Malaysia itu, langsung bertolak ke Pelabuhan Krueng Geukueh dalam rangka pertemuan dengan pihak Pelindo 1 Cabang Lhokseumawe.
Pada Sabtu (25/1/2020), mereka rencananya akan melakukan pertemuan dengan Pemerintah Kabupaten Pidie.
Selepas itu, pengusaha asal Malaysia tersebut juga akan menggelar pertemuan dengan 50 pengusaha UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) Aceh yang berkerjasama dengan Dinas Tenaga Kerja dan Mobilitas Penduduk (Disnekermobduk) Provinsi Aceh.(*)
• Heboh Video Kegiatan Sunda Empire di Aceh Utara, Ini Hasil Penyelidikan Polisi
• PBB: Pangeran Salman Diduga Mata-matai CEO Amazon Jeff Bezos
• Dianggap Jorok, Ternyata Mandi Satu Kali Sehari Justru Baik untuk Kesehatan, Simak Penjelasannya
Area lampiran