Berita Bireuen
Gubernur Aceh Tetapkan Muzakkar A Gani Sebagai Plt Bupati Bireuen, Ini Suratnya
Plt Gubernur Aceh, Ir Nova Iriansya MT, menetapkan dan memberi penugasan kepada Wakil Bupati Bireuen, Dr H Muzakkar A Gani SH MSi selaku pelaksana..
Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Jalimin
Gubernur Aceh Tetapkan Muzakkar A Gani Sebagai Plt Bupati Bireuen, Ini Suratnya
Laporan Yusmandin Idris I Bireuen
SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - Plt Gubernur Aceh, Ir Nova Iriansya MT, menetapkan dan memberi penugasan kepada Wakil Bupati Bireuen, Dr H Muzakkar A Gani SH MSi selaku pelaksana tugas Bupati Bireuen, surat berlambang burung garuda atas nama Gubernur Aceh diterbitkan 29 Januari 2020 dan ditandatangani, Ir Nova Iriansyah MT. Surat tersebut diperoleh Serambinews.com, Jumat (31/01/2020) siang melalui Kabag Humas, Sekdakab Bireuen, Farid Maulana SE MM.
Surat bernomor 131.11/1735 isinya antara lain sehubungan dengan Surat Menteri Dalam Negeri RI nomor 131.11/717/Sj tanggal 24 Januari 2020 dapat disampaikan sebagai berikut. Berdasarkan ketentuan pasal 48 ayat (1) huruf a Undang-undang Nomor 11 tahun 2006 tentang pemerintahan aceh dan pasal 78 tentang pemerintahan daerah, menyatakan antara lain bahwa bupati berhenti karena meninggal dunia.
Sehubungan hal tersebut, maka dalam rangka menjamin kelancaran penyelenggaraan pemerintah di Kabupaten Bireuen, agar saudara Dr H Muzakkar A Gani SH Msi (wakil bupati Bireuen) untuk melaksanakan
tugas dan wewenang selaku Pelaksana tugas Bupati Bireuen dengan berpedoman pada ketentuan pada ketentuan peraturan pedrundang-undangan.
• Daya Tarik Cairo Internasional Book Fair 2020, Hadirkan 900 Penerbit, Gamal Hamdan Jadi Tokoh Ikon
• Kasubbag KUB Kemenag Aceh: Kerukunan Jangan Diukur dengan Angka
• Daya Tarik Cairo Internasional Book Fair 2020, Hadirkan 900 Penerbit, Gamal Hamdan Jadi Tokoh Ikon
Sebagaimana diketahui, sejak 2,6 tahun lalu, H Saifannur S Sos dan Dr Muzakkar A Gani SH MSi terpilih sebagai bupati dan wakil bupati Bireuen periode 2017-2022 dan dilantik oleh Gubernur Aceh, Irwandi Yusuf pada 10 Agustus 2017, dalam perjalanan tugas almarhum H Saifannur S Sos (64) meninggal dunia pada 19 Januari 2020 lalu.
Wakil Bupati Bireuen, Dr Muzakkar A Gani SH MSi kepada Serambinews.com, Jumat (31/01/2020) mengatakan, surat dari Gubernur Aceh sudah diterimanya pada Jumat siang, ia ditugaskan sebagai Plt Bupati Bireuen. Disebutkan, dengan diterbitkan surat tersebut, maka ia akan melaksanakan tugas dengan baik dan sesuai perundang-undangan.
“Saya segera melakukan koordinasi dengan para jajarannya mulai dari Sekdakab, para asisten, kepala SKPK serta menyampaikan hal itu kepada unsure Forkompimda, tujuannya agar tidak salah melangkah dalam menjalankan roda pemerintahan serta melaksanakan visi dan misi yang diusung sejak dilantik menjadi wakil bupati Bireuen bersama almarhum H Saifannur SSos.
• Warga Aceh di Australia Gelar Maulid Nabi Muhammad SAW, Undang Tgk Yusri Puteh Sebagai Penceramah
• Korban Penipuan di Nagan Raya Bertambah, Tersangka Imingi Korbannya dengan Proyek dan Luluskan CPNS
• 23 Orang Tim Forum Dakwah Perbatasan Lakukan Expedisi di Pulau Banyak, Ini Sasarannya
Menjawab Serambinews.com program utama yang berada di depan mata untuk menjalankan roda pemerintahan sepeninggal almarhum H Saifannur, Muzakkar mengatakan, program utama adalah melanjutkan visi dan misi yang telah dituangkan dalam lembaran saat mereka dilantik.
Kemudian melakukan evaluasi menyeluruh dengan tim di lingkungan Pemkab Bireuen dan berkoordinasi dengan berbagai pihak agar roda pemerintahan berjalan normal, apalagi baru-baru ini Bireuen mendapat rapor merah dari Ombudsman tentang pelayanan publik.
Selain itu, ada beberapa pekerjaan mendesak yang harus diselesaikan secepatnya antara lain pengisian struktur Satuan Organisasi Tata Kerja (SOTK) baru yaitu lelang jabatan.
Kemudian ada beberapa kebijakan menyangkut yang sedang dilaksanakan saat ini seperti penetapan anggota Baitul Mal Bireuen. Berikutnya, melaksanakan program yang telah disusun dalam APBK Bireuen 2020 yang sudah disahkan beberapa waktu lalu.
“Terlambat berkoordinasi akan berdampak kepada serapan anggaran daerah dan itu termasuk pekerjaan harus mendapat penanganan memadai,” ujarnya.
Ditambahkan, tugas yang dilaksanakannya tidak mudah dan perlu dukungan berbagai pihak mulai dari saran, masukan, terutama sekali menyangkut visi dan misi yang sejak awal ditetapkan harus dapat dilaksanakan sebagaimana mestinya.
“Meningkatkan hubungan komunikasi, silaturrahmi dengan berbagai unsur mulai dari pendiri Bireuen, para ulama, para tokoh , jajaran DPRK Bireuen serta para pejabat adalah utama sehingga
tugas dan kewajiban yang diberikan dapat terlaksana dengan baik,” harapnya.(*)
• BPNT Ganti Nama Menjadi BSP, Jumlah Bantuan Diterima KPM Naik Hingga Rp 150 Ribu per Bulan
• Kronologi Polisi Baku Tembak dengan Kurir Narkoba, 3 Orang Tewas dan 288 Kilogram Sabu Disita
• Warga Aceh di Australia Gelar Maulid Nabi Muhammad SAW, Undang Tgk Yusri Puteh Sebagai Penceramah