Sunda Empire Aceh
Petinggi Sunda Empire Aceh Mengundurkan Diri dan akan Bubarkan Seluruh Anggota
Ismail menambahkan, dalam waktu dekat ini, pihaknya akan bermusyawarah terlebih dahulu degan anggota dan pihak lainnya
Penulis: Budi Fatria | Editor: Ansari Hasyim
Laporan Budi Fatria | Bener Meriah
SERAMBINEWS.COM, BENER MERIAH - Publik dihebohkan dengan munculnya Keraton Agung Sejagat di Purworejo dan Sunda Empire di Bandung, dan di Aceh Utara.
Video Sunda Empire di Bandung dan pertemuan Sunda Empire di Aceh Utara tersebut viral di sejumlah media mainstream dan media sosial.
Terkait viralnya video tersebut petinggi Sunda Empire Aceh, Ismail sudah beberapa kali dipanggil dan menjalani pemeriksaan di Polres Bener Meriah.
Kini Polisi telah menetapkan tiga petinggi Sunda Empire sebagai tersangka.
Ketiga tersangka itu, NB sebagai perdana menteri, RRN sebagai kaisar dan KAR atau Rangga sebagai Sekjen Sunda Empire.
Ismail warga Bener Meriah yang menjabat sebagai Governor Nusantara Area I, di Sunda Empire, kini telah melayangkan surat pengunduran diri, dan akan segera membubarkan seluruh anggotanya di Sunda Empire.
• Kembangkan Industri Nilam, Pemkab Bener Meriah Kerja Sama dengan Perusahaan asal Prancis
• Menikmati Suasana Aceh di Kota Naga, Filipina
• Striker Persiraja Asal Brazil, Vanderley Tiba di Banda Aceh, Besok Mulai Latihan di Lampineung
“Saya sudah melayangkan surat pengunduran diri dari Sunda Empire kepada Pimpinan, Nasri Banks dan surat itu juga sudah saya beri tembusan kepada pihak berwajib (kepolisian) pada tanggal 25 Januari 2020 yang lalu,” ungkap Ismail kepada Serambinews.com, Minggu (2/2/2020) melalui pesan WhatsApp.
Lanjut Ismail, dalam waktu dekat ini juga ia juga akan membuat surat pembubaran Sunda Empire yang di bawah kewenangannya yaitu, Governor Nusantara Area I, meliputi Provinsi Aceh 23 kabupaten/kota, Nias, Karo, dan Nauli/Tapanuli.
“Walaupun belum ada putusan tetap atau inkrah dari Pengadilan yang memutuskan tiga petinggi Sunda Empire di Bandung. Demi menjaga keamanan dan kenyamanan wilayah Aceh maupun nasional, juga untuk kemaslahatan seluruh anggota serta keluarga kami, maka saya mengudurkan diri dari Sunda Empire dan akan membubarkan seluruh anggota,” kata Ismail.
Ismail menambahkan, dalam waktu dekat ini, pihaknya akan bermusyawarah terlebih dahulu degan anggota dan pihak lainnya yang dapat memberikan masukan-masukan yang positif dan terbaik.(*)