Virus Corona Serang China

Wuhan Sulap Pusat Konferensi dan Pameran Jadi Rumah Sakit Corona, Lihat Foto dan Vidionya

Ketiga tempat tersebut adalah, Gimnasium Hongshan, Pusat Konferensi dan Pameran Internasional Wuhan, dan kompleks bangunan budaya

Penulis: Zainal Arifin M Nur | Editor: Zaenal
ANADOLU AGENCY
Para pekerja mempersiapkan Pusat Konferensi dan Pameran Internasional Wuhan pada 4 Februari 2020 di Wuhan, Cina. Lantai pertama dan kedua Pusat Konvensi dan Pameran Internasional Wuhan telah diubah menjadi rumah sakit sementara dengan total 1.000 tempat tidur, yang secara khusus digunakan untuk merawat pasien dengan coronavirus kategori ringan. 

Korban Tewas Terus Bertambah

Sementara itu, Komisi Kesehatan Nasional (NHC) China mengonfirmasi jumlah korban tewas di China akibat wabah baru coronavirus telah meningkat menjadi 491.

Dalam sebuah pernyataan pada hari Selasaa (4/2/2020), komisi itu mengatakan 24.324 kasus yang dikonfirmasi telah dilaporkan sejauh ini dan 65 orang telah tewas dalam 24 jam terakhir.

Jumlah orang yang diawasi medis telah meningkat menjadi 185.555 sementara jumlah orang yang dianggap terinfeksi sekarang 23.260.

Jumlah yang terdeteksi dengan virus di luar China daratan telah mencapai 18 di Hong Kong dan 10 di Macau.

Keduanya adalah wilayah administrasi khusus.

NHC juga mengumumkan bahwa mayat mereka yang meninggal akibat wabah akan dibakar di daerah krematorium dekat rumah sakit.

Selain Cina, virus telah menyebar ke lebih dari 20 negara, termasuk Jepang, Korea Selatan, Thailand, AS, Singapura, Prancis, Rusia, Spanyol, Vietnam, Malaysia, Kamboja, Sri Lanka, Filipina, India, dan Kanada.

Virus ini dikatakan telah menular ke manusia dari hewan, terutama kelelawar.

Ini meningkatkan alarm secara global dengan kasus-kasus yang dilaporkan di seluruh Asia, Eropa, AS dan Kanada.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan wabah itu sebagai darurat internasional.

AS mengumumkan darurat kesehatan masyarakat karena coronavirus jenis baru.

Rusia pada hari Sabtu menangguhkan perjalanan bebas visa bagi wisatawan ke dan dari China.

Para pelancong dari China diskrining terhadap virus di bandara-bandara di seluruh dunia dan beberapa maskapai menunda penerbangan ke Wuhan.

Jepang, Korea Selatan, AS, Australia, Pakistan, India, Prancis, Jerman, Indonesia, Malaysia, dan Turki mengevakuasi warganya dari Wuhan.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved