Di Balik Manfaatnya Merawat Gigi, Kandungan Pasta Gigi Ternyata Punya Dampak Negatif Bagi Kesehatan
Di balik manfaatnya dalam merawat mulut dan gigi, ini kandungan pasta gigi yang punya dampak negatif jika berlebihan.
SERAMBINEWS.COM - Di balik manfaatnya dalam merawat mulut dan gigi, ini kandungan pasta gigi yang punya dampak negatif jika berlebihan.
Sebagian besar orang membeli pasta gigi sesuai dari nama merk dan iklan yang mengesankan.
Apakah pasta gigi dapat mempengaruhi kesehatan?
Apakah pasta gigi justru memberikan dampak negatif bagi tubuh?
Pasta gigi tidak lain adalah campuran dari berbagai bahan kimia yang membantu mencerahkan senyum serta meningkatkan kesehatan mulut.
Namun, tidak semua bahan kimia yang digunakan untuk membuat pasta gigi itu baik bagi kesehatan tubuh.
Memang benar, penggunaan pasta gigi itu tidak dengan cara ditelan sehingga tidak masuk ke organ pencernaan manusia.
Lantas bagaimana zat kimia tersebut bisa mempengaruhi tubuh?
• Tak Dapat Hafal Kosakata Bahasa Inggris, Seorang Guru Hukum Muridnya Minum Air Kotor Bau Pesing
• Jadi Wabah Paling Mahal di Dunia dalam 20 Tahun Ini, Virus Corona Telan Dana Rp 847 Triliun
• VIRAL Video Istri Ikhlas Antar Suami Nikah Lagi, Istri Pertama Klarifikasi, Ternyata Ini Alasannya
Zat kimia yang terkandung dalam pasta gigi dapat menembus kulit di rongga mulut, memasuki darah, dan mulai terakumulasi dalam tubuh sehingga menyebabkan efek samping.
Dilansir dari Boldsky.com, berikut ini adalah kandungan dalam pasta gigi yang memiliki dampak negatif bagi tubuh.
1. Triclosan
Triclosan (Wikimedia Commons)
Triclosan adalah bahan kimia yang dipasarkan dengan klaim antibakteri serta membantu melawan gingivitis atau radang gusi.
Namun, triclosan mempengaruhi resistensi antibiotik tubuh dan memicu gangguan endokrin, yang dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan mulai dari malformasi tulang hingga kemungkinan langka perkembangan kanker.
2. Natrium Lauril Sulfat
Natrium Lauril Sulfat (sustaination.id)
Bahan kimia ini memecah fosfolipid pada lidah sehingga meningkatkan rasa pahit.
Inilah alasan kenapa terasa tidak enak ketika makan setelah baru saja sikat gigi.
• VIRAL Bayi Bernama Alhamdulillah Rejeki Hari Ini, Ini Alasan dan Kisah Harunya
• Soal Pemulangan WNI Eks ISIS, Mahfud MD Menolak: Bisa Jadi Virus Baru, Jelas Dia Teroris
3. Pemanis Buatan
Pemanis buatan (dailyhealthpost)
Aspartam yang digunakan untuk mempermanis pasta gigi terbuat dari asam aspartat dan fenilalanin.
Fenilalanin terpecah menjadi metanol yang mana memiliki efek yang fatal bagi tubuh jika keracunan.
4. Fluorida
Pasta gigi (mareawhitedds)
Zat kimia ini dapat menyebabkan disfungsi neurologis dan endokrin dalam tubuh kita.
Anak-anak yang menelan pasta dalam jumlah besar saat menyikat gigi dapat beresiko terserang fluorosis gigi.
Paparan fluoride yang berlebihan dapat menyebabkan perubahan warna gigi dan masalah tulang.
5. Formaldehida
Formalin (Buzzfeed)
Banyak merek pasta gigi mengandung formaldehida, bahan pengawet umum yang menghentikan proses penguraian pada organisme yang membusuk.
Ya, itu digunakan sebagai cairan pembalseman untuk spesimen mati.
Sejumlah kecil formaldehida dalam pasta gigi membunuh bakteri di mulut.
Namun jika kadarnya tinggi, zat tersebut dapat menyebabkan penyakit seperti kerusakan gigi, penyakit kuning, kerusakan ginjal, kerusakan hati, dan lain sebagainya.
Demikianlah 5 kandungan dalam pasta gigi yang bisa memberikan dampak negatif bagi tubuh.
Namun, hanya dalam konteks tertentu saja, bukan berarti pasta gigi sangat mengancam kesehatan orang-orang yang hendak sikat gigi.
Zat-zat kimia yang terkandung dalam pasta gigi nyatanya bisa dimanfaatkan untuk hal lain selain menyikat gigi, seperti membasmi jerawat hingga membersihkan sepatu sneakers. (TribunStyle.com/Panggayuh Gigih)
Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul Kandungan Pasta Gigi yang Punya Dampak Negatif Bagi Kesehatan Tubuh, dari Triclosan hingga Plastik
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/aceh/foto/bank/originals/pasta-gigi-1.jpg)