Barak PT SPS Terbakar Tim BPBD Nagan Raya Dikerahkan ke Lokasi Kebakaran

Tim ke lokasi guna melakukan pendataan dan langkah penanganan darurat terhadap pekerja perusahaan perkebunan sawit tersebut.

Laporan Rizwan  |  Nagan Raya

SERAMBINEWS.COM, SUKA MAKMUE - Tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Nagan Raya, Rabu (19/2/2020) pagi telah dikerahkan ke lokasi kebakaran barak pekerja PT Surya Panen Subur (SPS) II.

Barak pekerja ini berlokasi di Desa Pulo Kruet, Kecamatan Darul Makmur.

Tim ke lokasi guna melakukan pendataan dan langkah penanganan darurat terhadap pekerja perusahaan perkebunan sawit tersebut.

Tim Pusdalops BPBD Agus Salim kepada Serambinews.com menjelaskan, tim sudah bergerak ke lokasi.

• Harga Realme C3 di Indonesia Bocor Jelang Peluncuran, Baterai 5.000 mAh Cuma Rp 1.549.000

• Wabup Tamiang Kecelakaan, Sedang Tertidur di Dalam Mobil

• Uang Pensiun PNS Termasuk Guru dan Dosen Disebut Rp 1 Miliar, Menpan RB Klarifikasi

Camat Darul Makmur, Rahmatullah ditanyai terpisah juga mengakui bahwa penanganan pekerja yang menjadi korban kebakaran kini sedang dilakukan oleh pihak perusahaan dan Pemkab.

"Kalau penyebab kebakaran sejauh belum kita ketahui," kata camat.

Seperti diberitakan, Kebakaran besar melanda barak pekerja PT Surya Panen Subur (SPS) II berlokasi di Desa Pulo Kruet, Kecamatan Darul Makmur, Nagan Raya, Selasa (18/2/2020) malam sekira pukul 21.00 WIB.

Kebakaran barak pekerja perusahaan perkebunan sawit sejauh ini yang meludeskan semua isi belum diketahui penyebabnya dan tidak ada laporan korban jiwa.

Barak pekerja dan dua shelter yang terbakar dihuni 8 kepala keluarga dengan total jumlah penghuni 37 jiwa.

Mendapat laporan kebakaran barak berkontruksi papan enam pintu langsung dilakukan pemadaman secara manual dengan menyiram air serta ikut disiram oleh armada kebakaran perusahaan.(*)