Lompat dari Tebing Lamreh, Mahasiswa FKH Unsyiah Asal Sumatera Barat Meninggal Tenggelam

Tapi, tiba-tiba ombak besar datang dan langsung menghempas tubuhnya, hingga korban akhirnya hilang,” sebut Ading.

Rekan-rekan korban sempat mencari Faris di lokasi dia terjun dari atas tebing dan hilang, tapi tidak ketemu.

Namun, tak lama setelah itu, tubuh korban akhirnya berhasil ditarik oleh nelayan setempat yang kebetulan melintas dan menggunakan perahu tradisional.

Korban berhasil ditarik sampai ke tepian, tapi sudah dalam kondisi lemas, kata Iptu Ading.

Begitu tahu korban dalam kodisi kritis, rekan-rekan Faris pun bergegas membawa mahasiswa FKM Unsyiah itu menuju ke Puskesmas Mesjid Raya, menggunakan sepeda motor.

• Warga Cot Keumuneng Aceh Barat Pertanyakan Dana Bantuan Bibit Ternak, Ini Tanggapan Keuchik

Kejadian itu pun akhirnya dilaporkan ke Polsek Krueng Raya, petugas Pos TNI AL Malahayati, dan personel Polairud Krueng Raya yang akhirnya berggerak ke lokasi.

“Kawasan Lamreh memang sulit medannya, sehingga korban pun dibawa menggunakan sepeda motor,” sebut Kapolsek Krueng Raya ini.

Begitu tiba di Puskesmas Mesjid Raya, korban sudah meninggal dunia.

Selanjutnya, kata Ading, pihaknya menghubungi rekan-rekan korban di kampus, termasuk Dekan FKH dan Ikatan Keluarga Minang yang ada di Banda Aceh.

Sehingga malam itu jasad Fariz dibawa ke kamar jenazah Rumah Sakit Umum Zainoel Abidin (RSUZA), Banda Aceh dan diinapkan di sana.

Atas permintaan keluarga, jasad korban tidak dilakukan outopsi dan pukul 04.00 WIB, pagi tadi, jenazah langsung diterbangkan ke kampung halamannya di Padang, Sumatera Barat, pungkas Iptu Ading.(*)

• Satu Setengah Jam Menghadap Raja Mahathir Tinggalkan Istana, Hasil Pertemuan Masih Dirahasiakan