Siswa dan PNS Sumbangkan Bantuan untuk Guru Honorer, Akibat Rumahnya Hangus Dilalap Api

Laporan Saadul Bahri | Aceh Barat

 SERAMBINEWS.COM, MEULABOH - Para siswa dan PNS di di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Barat, mengumpulkan sumbangan untuk salah satu guru honor terbaik yang mengalami musibah kebakaran rumah di Desa Alue Tampak, Kecamatan Kaway XVI, Senin (24/2/2020).

Bantuan yang terkumpul dari uang jajan siswa, guru, kepala sekolah dan PNS pada Dinas Pendidikan diserahkan langsung kepada korban kebakaran rumah berupa uang tunai sekitar Rp 11 juta lebih.

Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Nuriah, Kabid Dikdas pada Dinas Pendidikan yang diterima oleh Nurmala salah satu guru honorer yang disaksikan oleh para guru dan kepala sekolah yang berlangsung di puing-puing rumahnya yang terbakar di Desa Alue Tampak.

“Bantuan yang kita kumpulkan dari siwa, guru, kepala sekolah dan PNS pada dinas secara iklas ini, sebagi bentuk keprihatinan dan kepedulian sesama guru, dan kita harapkan bisa mendirikan rumahnya kembali yang telah hilang dilalap api,” kata Nuriah kepada Serambi, Senin (24/2/2020).

Disebutkan, bantuan yang terkumpul sementara sekitar Rp 11 juta lebih, dan kemungkinan akan ada lagi bantuan berikutnya, namun belum diketaihui berapa jumlahnya.

• GeRAK Dorong Polda Aceh Lakukan Penyelidikan Kembali Kasus Dana KIP Agara, Ini Penjelasan Askhalani

• Warga Cot Keumuneng Aceh Barat Pertanyakan Dana Bantuan Bibit Ternak, Ini Tanggapan Keuchik

• VIDEO - Google Luncurkan Grow With Google Indonesia, Peluang Maju Bersama di Era Digital

Disebutkan, Nurmala merupakan salah satu guru honor yang terbaik di salah satu SD di desa tersebut selama ini, dan ia dijanjikan akan menjadi THL nantinya.

Keprihatinan tersebut terlebih sang guru honorer itu merupakan salah seorang guru berprestasi dan memiliki kinerja yang baik selama ini, sehingga Dinas Pendidikan mengambil inisiatif memberikan bantuan terhadap guru tersebut guna dapat membangun rumahnya yang telah hilang akibat terbakar.

Pihaknya berinisiatif memberikan bantuan itu atas dasar keprihatinan dan bentuk kepedulian.

Sementara Nurmala salah satu guru honorer yang mengalami musibah kebakaran meneteskan air mata saat menerima bantuan yang datang kepadanya, serta kujungan dari para guru dan kepala sekolah beserta perwakilan dari Dinas Pendidikan ke tempatnya.

“Saya hanya bisa mengucapkan terimakasih, atas perhatian dari Dinas Pendidikan, guru dan kepala sekolah kepada saya,” ungkap Nurmala.

Dikatakannya, dalam musibah itu tidak ada barang yang dapat diselamatkan, sehingga semua barang berharga dan sepeda motor milik suaminya ludes terbakar.

Sebelumnya dua unit rumah milik Nurmala bersama suaminya Surahmat (40) dan rumah adiknya Irwansyah (35) di Desa Alue Tampak, Kecamatan Kaway XVI, Kabupaten  Aceh Barat, Jumat (21/2/2020) sekitar pukul 10.15 WIB hangus dilalap api.

Dalam peristiwa itu tidak ada korban jiwa, namun 1 unit sepeda motor, sepeda dan mesin jahit ikut hangus tak terselamatkan di rumah Nurmala, termasuk alat-alat elektronik lainnya. Sedangkan rumah Irwansyah tidak hangus total, hanya sebagian saja yang hangus terbakar. (*)