Breaking News

Berita Aceh Timur

Begini Cara Warga Peunaron Usir Gajah yang Masuk ke Kebun Masyarakat

"Sudah kita usir menggunakan mercon ke hutan melewati parit (barir) gajah Sabtu kemarin," ungkap Samin.

Penulis: Seni Hendri | Editor: Nur Nihayati
Kiriman Samin Alam Tanoga
Seekor gajah betina yang masuk ke perkebunan warga dan merusak tanaman diusir ke hutan, di Dusun SP 6, Keuchik Gampong Arul Pinang, Kecamatan Peunaron, Aceh Timur, Sabtu (7/3/2020). 

"Sudah kita usir menggunakan mercon ke hutan melewati parit (barir) gajah Sabtu kemarin," ungkap Samin.

Laporan Seni Hendri l Aceh Timur

SERAMBINEWS.COM, IDI -Seekor gajah betina yang masuk dan merusak tanaman warga di Dusun Sp (Satuan pemukiman) 6, Gampong Alur Pinang, Kecamatan Peunaron, akhirnya diusir ke hutan.

Hal itu disampaikan oleh Keuchik Gampong Alur Pinang, Kecamatan Peunaron, Aceh Timur, Samin Alam Tanoga (44) kepada Serambinews.com, Minggu (8/3/2020).

"Sudah kita usir menggunakan mercon ke hutan melewati parit (barir) gajah Sabtu kemarin," ungkap Samin.

Saat mengusir gajah ke hutan warga dibantu petugas dari conservation respon unit (CRU) Serbajadi.

Samin mengatakan barir gajah untuk menghalau gajah masuk ke kawasan perkebunan petani sudah dibangun tahun sebelumnya.

Tapi fungsi barir itu kurang maksimal, karena barir ditutupi longsor sehingga gajah tetap bisa lewat dan masuk ke perkebunan warga.

SMAN 1 Ingin Jaya Kembangkan Otomasi Pustaka

Dua Remaja dan Honda Beat Jatuh ke Parit, Ditolong Ramai-ramai, Ternyata Ketahuan Baru Curi Kambing

Jelang Lawan Madura, Persiraja Ujicoba Stadion Ratu Pamelingan

Solusi satu-satunya untuk menghalau gajah, ungkap Samin, petani mengharapkan pemerintah membangun setrum kejut agar gajah tak masuk ke perkebunan warga.

Gangguan gajah ini, jelas Samin, sudah dilaporkan ke Bupati Aceh Timur, untuk dicarikan solusinya.

Petani mengharapkan pemerintah segera membangun setrum kejut gajah agar konflik gajah dengan manusia dapat diatasi sehingga petani bisa bercocok tanam dengan baik.

“Sudah kami laporkan ke Pak Bupati. Kami mohon dibangun setrum kejut untuk menghalaui gajah, agar tanaman petani bisa selamat,” ungkap Samin.

Rabu 26 Februari 2020, Bupati Aceh Timur, H Hasballah Bin HM Thaib, menjamu tim dari Yayasan Inisiatif Dagang Hijau (YIDH), dan memaparkan potensi sumber daya alam Aceh Timur, dan komiditi yang ingin dikembangkan.

Bupati menyambut baik rencana YIDH untuk berinvestasi di Aceh Timur. Bupati juga berkomitmen mengembangkan kopi robusta dan tanaman lainnya yang tidak disukai gajah.

Bupati juga berencana membangun setrum kejut untuk melindungi tanaman warga dari gangguan gajah, sehingga gajah tetap hidup, dan masyatakat juga bisa sejahtera.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved