Sertu La Ongge Gugur Ditembak KKB Papua, Mengabdi 22 Tahun, Isak Tangis Sang Anak Sambut Jenazah
Sersan Satu (Sertu) La Ongge, anggota Koramil 1710-05/Jila, Mimika, Papua, gugur setelah ditembak kelompok kriminal bersenjata (KKB).
SERAMBINEWS.COM - Sersan Satu (Sertu) La Ongge, anggota Koramil 1710-05/Jila, Mimika, Papua, gugur setelah ditembak kelompok kriminal bersenjata (KKB).
Peristiwa naas itu terjadi pada Senin (9/3/2020), sekitar pukul 05.00 WIT.
Saat kejadian tersebut, Sertu La Ongge, diketahui baru selesai wudhu untuk menunaikan shalat Subuh.
Namun, tak disangka saat korban berjalan kembali ke pos, KKB melancarkan serangan dari arah perbukitan.
Hingga akhirnya, ia jatuh tersungkur setelah terkena luka tembak di bagian telinga.
"Almarhum terkena recoset atau pantulan peluru pada telinga bagian kiri bawah.
Mendengar itu, seluruh prajurit yang ada di pos kemudian melakukan siaga dan membopong prajurit ini ke Pos Pamrahwan Yonif 754 Jila," kata Komandan Kodim 1710/ Mimika Letnan Kolonel Infantri Pio L Nainggolan, Senin.
Korban, lanjut dia, langsung dievakuasi menggunakan helikopter milik TNI AD ke RSUD Timika.
Tapi, akibat luka tembak itu nyawa korban tidak berhasil tertolong.
"Lima menit kemudian dokter menyatakan bahwa prajurit kami sudah meninggal dunia," kata Pio.
Korban dipulangkan ke kampung halaman
Mengetahui kondisi korban telah meninggal dunia, pihaknya langsung berkomunikasi dengan keluarga prajurit tersebut di Baubau, Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara, pada Selasa (10/3/2020).
Jenazah, lanjut dia, akan diterbangkan ke kampung halamannya menggunakan pesawat Batik Air dari Timika menuju Makassar-Kendari-Baubau.
"Keluarga yang ada di Baubau sudah kami kontak.
Demikian juga dengan komandan Kodim Buton.