Sertu La Ongge Gugur Ditembak KKB Papua, Mengabdi 22 Tahun, Isak Tangis Sang Anak Sambut Jenazah
Sersan Satu (Sertu) La Ongge, anggota Koramil 1710-05/Jila, Mimika, Papua, gugur setelah ditembak kelompok kriminal bersenjata (KKB).
Jenazah almarhum akan diberangkatkan.
Saat ini jenazah almarhum disemayamkan di Markas Kodim 1710/Mimika,"
Mengabdi selama 22 tahun
Menurut Pio, Almarhum selama ini telah mengabdikan diri sebagai anggota TNI selama 22 tahun.
La Ongge diketahui meninggalkan seorang istri dan tiga putra yang masih kecil.
"Putra almarhum masih kecil-kecil.
Yang tertua sementara duduk di bangku SMP, yang kedua masih SD, sedangkan yang bungsu baru berusia satu tahun," kata Pio.
Karena gugur dalam tugas, La Ongge mendapatkan kenaikan pangkat luar biasa, dari sersan satu menjadi sersan kepala.
Isak Tangis Sang Anak Sambut Kedatangan Jenazah

Kedatangan jenazah Sertu La Ongge, anggota TNI yang tewas tertembak di Kabupaten Mimika, Papua, tiba di rumah duka, di Perumahan Betoambari Permai, Kelurahaan Sulaa, Kecamatan Betoambari, Kota Baubau, Selasa (10/3/2020), petang.
Kedatangan jenazah Sertu La Ongge disambut dengan isak tangis keluarga dan kedua putranya yang masih kecil.
“Papa, Papa,” teriak seorang putra almarhum sambil memeluk peti jenazah Sertu La Ongge, Selasa (10/3/2020).
Jenazah Sertu La Ongge tiba di bandara Betoambari Baubau sekitar pukul 17. 18 WITA.
Jenazah disambut langsung istri almarhum, Wa Ode Murniati, dan beberapa anggota TNI dari Kodim 1413 Buton.
Jenazah langsung dibawa ke rumah duka yang berada di Perumahan Betoambari Permai.