Satu Keluarga Tewas Keracunan Usai Makan Ikan Buntal, Tinggalkan Anak Balita Jadi Yatim Piatu
iga warga asal Banyuwangi diduga tewas setelah memakan masakan ikan buntal, pada Selasa (10/3/2020).
"Tapi sayang, nyawa ketiganya tidak tertolong saat dalam perawatan di Puskesmas," ucap Arman.
Arman telah melakukan uji laboratorium terhadap sampel masakan ikan buntal itu.
"Mereka meninggal lantaran keracunan," kata dia.
Pasangan Muhlis dan Dewi meninggalkan satu anak yang masih balita.
Balita yang tak ikut mengonsumsi masakan ikan buntal itu kini dirawat oleh kerabat korban.
3 Warga Tewas di Timor Tengah Selatan juga akibat Keracunan Ikan Buntal
Tiga orang asal Desa Oni, Kecamatan Kualin, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT), tewas usai menyantap ikan.
Tiga orang itu yakni, Nance Kase (43), Erni Kase (17) dan Roland Banamtuan berusia satu tahun.
"Dari hasil olah TKP dan dikuatkan dengan keterangan dari dokter Puskemas Kolbano, tiga orang ini diduga kuat meninggal karena keracunan ikan buntal," ungkap Kasat Reskrim Polres TTS Iptu Jamari kepada Kompas.com, Jumat (27/9/2019).
Selain tiga orang meninggal, lanjut Jamari, seekor kucing peliharaan juga ditemukan mati.
Sedangkan, tiga orang lainnya yang juga ikut menyantap ikan yakni Jingsi Banamtuan (13), Marti Banamtuan (12) dan Marto Boimau (14), saat ini masih menjalani perawatan medis di Puskesmas setempat.
Dihubungi terpisah, Bupati TTS Epy Tahun, mengatakan, tindakan dari pemerintah daerah yakni telah menurunkan tim dari Dinas Kesehatan, BPBD, camat, puskesmas untuk selidiki sebab kematian mereka.
Pihaknya juga akan merawat tiga orang warga lainnya yang sedang menjalani perawatan setelah mengalami mual dan muntah usai makan ikan tersebut.
"Dari pemda akan memfasilitasi untuk pemakaman tiga jenazah," ujar dia.
Sebelumnya diberitakan, tiga orang asal Desa Oni, Kecamatan Kualin, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT), tewas usai menyantap ikan.