Viral

Perusahaan Ini Dikecam karena Memperlakukan Pekerja Sebagai Hand Sanitizer Berjalan

Pihak perusahaan mengatakan mengecam aksi ini, hal itu dilakukan tanpa adanya persetujuan dari pihak perusahaan yang bersangkutan.

Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS/twitter
Karyawan ini didandani sebagai hand sanitizer, dan menyuruhnya berjalan-jalan di sekitar gedung perusahaan untuk menawarkan pembersih tangan kepada karyawan. 

Laporan Firdha Ustin | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Karyawan ini didandani sebagai hand sanitizer, dan menyuruhnya berjalan-jalan di sekitar gedung perusahaan untuk menawarkan pembersih tangan kepada karyawan.

Di tengah-tengah wabah virus corona Covid-19 yang sekarang menyebar di seluruh dunia, membuat beberapa perusahaan menerapkan perlakuan ketat bagi karyawan untuk menjaga kesehatan.

Pada saat masa-masa krisis seseorang dapat memberikan yang terbaik ataupun bahkan yang terburuk, hal itu pun tergantung bagaimana ia memilih bereaksi terhadap krisis itu sendiri.

Hal ini membuat beberapa orang dan beberapa perusahaan memberikan tanggapan terhadap krisis kesehatan masyarakat ini.

Dilansir dari Marketwatch.com, Saudi Aramco, perusahaan publik yang paling berharga di dunia, melakukan hal yang tidak wajar di tengah wabah Covid-19.

Sementara perusahaan lain mungkin menyediakan botol hand sanitizer di tengah kepanikan wabah Covid-19.

Perusahaan minyak ini justru mendandani salah satu pekerja migran mereka sebagai dispenser pembersih tangan portable, dan menyuruhnya berjalan-jalan di sekitar gedung perusahaan untuk menawarkan pembersih tangan kepada karyawan.

Fakta Pria Tewas Ditembak Karena Ngamuk Tak Terima Ditilang, Serang Polisi Pakai Badik

Wali Kota Subulussalam Affan Alfian Bintang Resmikan Jembatan dan Pasar Dah

Cegah Virus Corona, Kapal Asing dan 12 WNA Myamar Sempat Diamankan 2 Mil dari Daratan Kuala Langsa

Kostumnya bahkan dirancang agar terlihat persis seperti dispenser hand sanitizer tangan yang terpasang di dinding yang terlihat disebagian besar kamar mandi.

Foto itu pun tersebar di twitter menggambarkan seorang lelaki mengenakan masker dan sarung tangan, sedang melayani seseorang yang sedang mengambil hand sanitizer.

Sejak di posting akun twitter @HishamFageeh (10/3/2020), telah mengumpulkan lebih dari 6,6 ribu retweets, dan telah di likes sebanyak 16,5 ribu.

Postingan itu pun memicu kemarahan di kalangan warganet, yang menyebut ini bukan hanya tindakan memalukan, tetapi juga yang tidak manusiawi terhadap manusia dengan memperlakukan mereka seperti objek.

Beberapa bahkan membandingkannya dengan perbudakan modern di era ke 21.

Sementara itu, pihak perusahaan telah mengonfirmasi hal tersebut melalui akun twitter @Saudi_Aramco, pada Rabu (11/3/2020).

Pihak perusahaan mengatakan mengecam aksi ini, hal itu dilakukan tanpa adanya persetujuan dari pihak perusahaan yang bersangkutan.

Pihak peusahaan juga telah menghentikan tindakan ini dan mengambil tindakan tegas untuk mencegah hal itu terjadi lagi.

“Perusahaan segera menghentikan tindakan ini dan mengambil tindakan tegas untuk mencegah hal itu terjadi lagi. Perusahaan menekankan perusahaannya untuk tidak mengkompromikan nilai-nilainya berdasarkan penghormatan dan kepatuhan terhadap etika dan perilaku.” (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved