Pasien Suspect Corona Diisolasi

Imbau Warga Tidak Panik Soal Corona, Pemko Subulussalam Bentuk Tim Penanggulangan

Pemko Subulussalam membentuk tim penanggulangan wabah virus corona, mengimbau warga agar tidak panik.

Penulis: Khalidin | Editor: Taufik Hidayat
SERAMBINEWS.COM/KHALIDIN
WALI Kota Subulussalam, H Affan Alfian Bintang, SE 

Ranahnya Dinkes, lanjut Munawaroh hanya orang dalam pemantauan termasuk keluarga atau pihak yang ada riwayat kontak dengan pasien turut dipantau. Apalagi dalam beberapa hari mengalami gejala yang sama dengan sipenderita.

Munawaroh juga menyatakan pihaknya terus menggencarkan sosialisasi di puskesmas, menjaga pola makan, PHB, mencuci tangan dengan sabun atau sejenisnya hingga memelihara imunitas tubuh. Masyarakat diimbau makan buah dan sayur.

Sebelumnya diberitakan, dua tim medis atau dokter yang menangani pasien dalam pengawasan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Subulussalam kini dikarantina di rumahnya.

Kedua dokter yang dikarantina tersebut berjenis kelamin wanita dengan usia sekitar 25-27 tahun. Upaya karantina atau merumahkan dua dokter di RSUD Subulussalam ini sekaitan dengan penanganan terhadap pasien dalam pengawasan.

Pascamenangani pasien terkait, kedua dokter mengalami sakit. Karenanya ada dugaan sang dokter mengalami sakit berkaitan dengan pasien yang dia tangani.

Dr Dewi memastikan jika pasien dalam pengawasan RSUD baru satu orang. Sejauh ini dikarenakan pasien tersebut belum diketahui hasil tes darahnya, maka pihaknya mengimbau masyarakat tidak panik. Pola hidup sehat adalah kunci terhindarnya dari virus korona.

”Kami berharap jangan panik, jaga kondisi tubuh, daya tahan tubuh, makan yang teratur, istirahat yang cukup, hindari kumpul-kumpul yang tidak urgen, dan biasakan di rumah saja," imbau dr Dewi.

Saat ini, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Subulussalam telah mengisolasi satu pasien yang diduga terinfeksi virus korona (Covid-19).

“Tapi saat kami sarankan dirujuk pihak keluarga menolak,” kata Direktur RSUD Dr Dewi Sartika Pinem dalam konferensi yang digelar, Senin (16/3/2020) di ruang rapat Sekdako Subulussalam.(*)

RSUD Subulussalam Minim Fasilitas Penanganan Kasus Virus Corona, Hanya Ada 6 Ruang Isolasi Pasien

Satu Lagi Pejabat Iran Meninggal Akibat Virus Corona, Total Sudah 12 Pejabat Meninggal

Percaya Tak Akan Tertular Virus Corona, Air Kencing Sapi Diminum Ratusan Umat Hindu India

VIDEO - Spanyol Lockdown, Begini Suasana Kota Madrid yang Sepi hingga Applaus Sanitario Menjadi Tren

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved