Corona di Aceh

ODP Corona di Pidie Terus Bertambah, Awalnya 5 Orang Dicurigai Terpapar Covid-19

"Awalnya ODP lima orang, tapi sekarang akan bertambah. Sebab, data baru ada warga Pidie pulang dari luar negeri," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes)

Penulis: Muhammad Nazar | Editor: Nurul Hayati
SERAMBI/HENDRI
Petugas rumah sakit berjalan di dalam ruangan isolasi khusus untuk wabah virus corona di Rumah Sakit Umum Daerah Zainal Abidin (RSUDZA), Kamis, (19/3/2020).Pihak RSUZA sebagai rumah sakit rujukan menyiapkan sejumlah ruang isolasi khusus dan tim medis pencegahan penyakit menular untuk penanganan jika ditemukan pasien yang terjangkit virus corona. SERAMBI/HENDRI 

"Awalnya ODP lima orang, tapi sekarang akan bertambah. Sebab, data baru ada warga Pidie pulang dari luar negeri," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Pidie, Efendi M Kes, kepada Serambinews.com, Selasa (24/3/2020).

Laporan Muhammad Nazar I Pidie

SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Warga Pidie yang masuk sebagai Orang Dalam Pemantauan (ODP) petugas kesehatan akan terus bertambah.

Bertambahnya ODP, seiring setiap hari adanya warga Pidie yang pulang dari luar negeri.

Sebagian mereka yang pulang dari luar negeri didera demam, sehingga petugas kesehatan mencurigai warga tersebut terpapar Covid-19 atau virus Corona.

"Awalnya ODP lima orang, tapi sekarang akan bertambah. Sebab, data baru ada warga Pidie pulang dari luar negeri," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Pidie, Efendi M Kes, kepada Serambinews.com, Selasa (24/3/2020).

Ia menyebutkan, petugas Dinkes Pidie bersama petugas di puskesmas akan mendata kembali warga yang pulang dari luar negeri.

Petugas telah mengetahui nama gampong warga yang pulang dari luar negeri tersebut.

Disdik Berlakukan Piket Guru, Untuk Mengawasi Siswa Belajar di Rumah

"Kami akan mendata lebih dahulu di gampong-gampong, nanti datanya akan kami kirim," ujarnya.

Ditanya ada warga Pidie pulang dari Thailand yang dicurigai terpapar Covid-19, yang kini telah dibawa ke RSUZA Banda Aceh.

Kata Efendi, dirinya akan berkoordinasi dengan kepala puskesmas di kecamatan tersebut.

Sebelumnya, warga yang masuk ODP, dua warga yang pulang dari negara jiran Malaysia.

Berikutnya, satu warga pulang dari Bali dan satu lagi warga yang kontak dengan warga yang pulang dari Singapura.

Kedua warga ini juga menjalani karantina mandiri di rumah. (*)

Satgas Covid-19 Simeulue Gelar Rapat Evaluasi, Ini Hasilnya

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved