Berita Lhokseumawe
Pandemi Covid-19, Warga Miskin di Lhokseumawe yang Berstatus ODP akan Dapat Bantuan Sembako
Pemerintah Kota Lhokseumawe telah memastikan akan membantu sembako untuk kebutuhan selama 14 hari bagi warga yang bener-bener miskin dengan status..
Penulis: Saiful Bahri | Editor: Yusmadi
Laporan Saiful Bahri | Lhokseumawe
SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Pemerintah Kota Lhokseumawe telah memastikan akan membantu sembako untuk kebutuhan selama 14 hari bagi warga yang bener-bener miskin dengan status Orang Dalam Pemantauan (ODP) Covid-19.
Sedangkan kebajikan baru ini akan dimulai Sabtu (28/3/2020). "Dari 11 warga yang ODP, hasil verifikasi sementara, yang layak untuk dibantu hanya satu orang dengan jumlah keluarga enam orang di sebuah kecematan di Kota Lhokseumawe.
Dirinya dinyatakan layak mendapatkan bantuan sembako sehubungan pekerjaan sehari-harinya hanya tukang becak.
"Jadi kita telah instruksikan Keuchik desa setempat, agar besok sembako disalurkan. Dimana direncanakan bantuan sembako ini akan diplot nantinya dalam APBG," kata Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Lhokseumawe, T Adnan, barusan.
Menurutnya, secara umum ODP yang berhak mendapatkan bantuan sembako adalah yang memang benar-bener miskin.
"Seperti buruh bangunan dan lainnya yang penghasilannya cukup untuk makan satu hari saja," katanya.
• Ingin Dapat Keringanan Cicilan Kredit Dampak Wabah Corona? Begini Penjelasan FKIJK Aceh dan OJK
• Pria ini Disambut Besar-besaran Sepulang Umrah, Ternyata Positif Covid-19, Bupati Isolasi Satu Desa
• BREAKING NEWS - Bener Meriah Perpanjang Libur Sekolah Hingga 29 Mei
Sedangkan rincian bantuan sembako, beras sebanyak 0,4 Kg setiap hari untuk satu jiwa atau sekitar 5,6 Kg untuk jatah 14 hari.
"Bila dalam satu keluarga ada enam orang, maka jatah beras selama 14 hari akan dikalikan 5,6 Kg," ujarnya.
Lalu, sembako lainnya untuk setiap KK jatah selama 14 hari, mi instan sebanyak dua dus, minyak makan satu kilogram, telor dua papan, sarden 20 kaleng, dan gula satu kilogram.
"Dengan bantuan sembako ini, tentunya akan sangat membantu warga miskin yang ODP untuk tetap bertahan di rumah," ungkap T Adnan, yang juga selaku Sekdako Lhokseumawe.
Menurutnya, intruksi ini sudah diinformasikan ke seluruh camat untuk diteruskan kepada para Keuchik di wilayah masing-masing. (*)