Berita Aceh Jaya
Bantu Ketersediaan Darah PMI Banda Aceh, Kodim Aceh Jaya Sumbangkan Darah 81 Kantong
Kodim 0114/Aceh Jaya berhasil mengumpulkan sebanyak 81 kantong darah yang akan disumbangkan ke PMI kota Banda Aceh
Penulis: Riski Bintang | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Riski Bintang I Aceh Jaya
SERAMBINEWS.COM, CALANG - Kodim 0114/Aceh Jaya berhasil mengumpulkan sebanyak 81 kantong darah yang akan disumbangkan ke PMI kota Banda Aceh.
Pelaksanaan donor darah yang bekerja sama dengan unit Donor Darah (UDD) PMI kota Banda Aceh dan PMI Aceh Jaya tersebut berlangsung di Makodim Aceh Jaya kawasan desa Bahagia, Kecamatan Krueng Sabee, Aceh Jaya.
Kegiatan donor darah ini turut dihadiri oleh Dandim 0114/Aceh Jaya Letkol Czi Arief Hidayat, Kapolres Aceh Jaya AKBP Harlan Amir, anggota TNI - Polri, PNS hingga masyarakat sekitar.
Komandan Kodim 0114/Aceh Jaya Letkol Czi Arief Hidayat mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk membantu memenuhi kebutuhan darah pada PMI Kota Banda Aceh selama Pademi Covid -19.
"Kita ingin membantu memenuhi kebutuhan darah pada PMI Kota Banda Aceh. Selama pademi Covid - 19 ini PMI Kota Banda Aceh sangat membutuhkan tambahan persediaan darah," kata Dandim.
• Truk Tronton dan L-300 Tabrakan di Bireuen
Dandim pada kesempatan ini juga mengajak masyarakat agar di masa yang akan datang turut serta menyumbangkan darahnya dan tidak perlu takut.
"Kami sangat berharap kepada masyarakat ke depan jangan takut untuk mendonorkan darahnya, selain untuk kesehatan diri sendiri juga untuk membantu orang lain," pesan Dandim.
• Belum Redanya Wabah Covid-19, Harga Sarang Walet Turun, Permintaan Ke China Terhenti
Sementara itu kepala UDD PMI Kota Banda Aceh, dr Ratna Sari Deri mengakui selama Pademi Covid - 19 persediaan darah berkurang dari biasanya akibat adanya imbauan kepada masyarakat untuk tetap dirumah dalam rangka mencegah penularan virus corona.
Namun dibalik itu banyak pasien di rumah sakit yang masih membutuhkan darah setiap saat khusunya penyakit tertentu.
"Dalam situasi saat ini unit donor darah di Banda Aceh bahkan seluruh Indonesia mengalami hal yang sama yaitu stok yang menurun, sementara banyak pasien dirumah sakit yang membutuhkan darah.
Kepada masyarakat jangan takut mendonorkan darahnya karena kita mengikuti prosedur yang sudah ditetapkan," ujar dr Ratna.(*)
• Cerita Pasien Positif Corona Tanpa Gejala, Mental Terguncang Setiap Kali Pintu Ruang Isolasi Dikunci