Update Corona di Bireuen
Plt Bupati dan TP-PKK Bireuen Serahkan Alat Pelindung Diri kepada Tim Medis di Puskesmas Peudada
Dalam kunjungan monitoring kesiapan puskesmas, keduanya turut memakaikan masker bagi petugas dan warga yang datang berobat.
Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Zaenal
Laporan Yusmandin Idris | Bireuen
SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - Plt Bupati Bireuen, Dr H Muzakkar A Gani SH MSi didampingi Wakil Ketua TP PKK Bireuen, Hj Nurjannah Ali SE MM, Rabu (8/04/2020) menyerahkan sejumlah Alat Pelindung Diri (APD) berupa masker dan hand sanitizer kepada tim medis Puskesmas Peudada, Bireuen.
Dalam kunjungan monitoring kesiapan puskesmas dalam memberikan pelayanan bagi masyarakat, di tengah wabah virus corona saat ini keduanya turut memakaikan masker bagi petugas dan warga yang datang berobat.
Dr H Muzakkar A Gani SH MSi mengatakan, kedatangannya bersama rombongan tujuannya untuk melihat dari sisi kesiapan dan psikologis petugas medis Puskesmas Peudada dalam menyikapi isu Covid-19.
Selain itu juga memastikan kesiapan alat pelindung diri (APD) dimiliki dan kondisi petugas cukup siap dan mereka berharap adanya support Pemkab Bireuen, agar petugas dapat terlindungi dirinya dengan APD yang memadai.
"Untuk alat pelindung diri hand sanitizer dan masker sudah ada dan masih perlu kita sempurnakan dengan baju pelindung bagi petugas," jelas Plt Bupati Bireuen, didampingi Plt Kadinkes, dr Irwan dan Direktur RSUD dr Fauziah dr Amir Addani M. Kes.
• Monyet dan Gajah Masuk ke Jalanan India, Selama Lockdown Akibat Covid-19
• Para Ahli Gunakan Virtual Reality untuk Melihat Kerusakan Paru-Paru Akibat Corona, Ini Penampakannya
Dalam kunjungan itu, Plt Bupati Bireuen turut melihat prosedur layanan diterapkan di Puskesmas itu.
Muzakkar berharap Dinkes Bireuen agar menyediakan alat pemeriksa suhu tubuh untuk Puskesmas Peudada dan lainnya di Bireuen.
"Sehingga dalam upaya untuk pencegahan penyebaran virus Corona, setiap pasien datang mau berobat, terlebih dahulu dapat diperiksa suhu tubuh oleh petugas, supaya diketahui kondisinya," pesan Muzakkar.
Plt Kadiskes Bireuen, mengatakan untuk alat pemeriksa tubuh itu akan disediakan karena kejadian yang tidak terduga sehingga butuh adanya pengadaan, termasuk juga alat pelindung diri sesuai kebutuhan bagi petugas medis.
"Untuk semua Puskesmas kebutuhan yang paling mendasar adalah masker, hand sanitizer, sepatu boat, baju pelindung khusus tenaga tertentu yang berhadapan langsung dengan pasien," jelasnya.
Kepala Puskesmas Peudada, dr Rini Noviyanti mengatakan, Puskesmas Peudada saat memiliki empat dokter, 47 perawat dengan total pegawai ada 165 orang.
Sedangkan untuk jumlah gampong ada 52 dengan penduduk 27 ribu lebih, jelas dr Rini.(kbr)