Corona Serang Dunia
Pemuda Afrika Diburu di Cina, Diusir dari Rumah, Jadi Gelandangan
Para pemuda asal Afrika di kota terbesar Cina selatan telah menjadi buruan warga dan polisi, diusir dari rumah, apartemen atau hotel
Editor:
M Nur Pakar
AFP/FRED DUFOUR
Sejumlah pemuda Afrika berkumpul di jalanan Kota "Little Africa" sebuah distrik di Guangzhou, Ibu Kota Provinsi Guangdong, Cina pada 2 Maret 2018.
Thiam, seorang pelajar dari Guinea, Afrika Barat mengatakan polisi memerintahkannya untuk tinggal di rumah, walau dinyatakan negatif COVID-19.
Dia menyatakan kepada petugas tidak meninggalkan Cina selama empat tahun.
"Semua orang yang saya lihat diuji adalah orang Afrika dan orang Cina berjalan bebas, tetapi jika Anda berkulit hitam Anda tidak bisa keluar," katanya.
Denny, seorang pedagang asal Nigeria diusir dari flatnya mengatakan polisi memindahkannya ke sebuah hotel untuk karantina setelah beberapa hari tidur di jalanan.
"Bahkan jika kami memiliki hasil tes negatif, polisi tidak membiarkan kami tinggal dan mereka tidak memberikan alasan mengapa," katanya.(*)
• Asrizal dan Adiknya Bisa Pulang dari Cina, Difasilitasi Pemerintah Aceh