Kebakaran di Langsa

Rumahnya Terbakar, Nenek Ini Menangis di Hadapan Wali Kota Langsa

Nek Sajiem adalah salah satu dari belasan korban lainnya yang rumahnya diamuk si jago merah, Minggu (12/04/2020) malam.

Penulis: Zubir | Editor: Taufik Hidayat
Serambinews.com
Wali Kota Langsa, berada di depan Nek Sajiem yang terus menangis, di mushala sekitar lokasi kebakaran di kawasan TKW, Kecamatan Langsa Lama. 

Laporan Zubir | Langsa 

SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Nek Sajiem, salah seorang korban kebakaran di TKW, Kecamatan Langsa Lama, menangis  saat Wali Kota Langsa, Tgk Usman Abdullah SE, menemui para korban kebakaran, Senin (13/04/2020) pagi.

"Pak Wali, dimana saya sekarang tinggal, rumah saya sudah terbakar," ujar Nek Sajiem, janda usia ujur ini sambil menangis, pada saat Wali Kota menemuinya di mushala sekitar lokasi kebakaran itu.

"Sabar nek, musibah ini cobaan dari Allah Swt. Kami akan bantu bangun rumah lain buat nenek," sebut Toke Seum, sapaan akrap Wali Kota Langsa kepada Nek Sajiem saat itu.

Nek Sajiem adalah salah satu dari belasan korban lainnya yang rumahnya diamuk si jago merah, pada Minggu (12/04/2020) sekitar pukul 20.45 WIB.  

Bahkan saat itu, Nek Sajiem harus dipapah family dan tetangganya, karena tak kuasa karena kini rumahnya sudah tak bisa ditempati, hangus terbakar malam itu.

Insiden ini merupakan kebakaran terbesar tahun 2020 di Kota Langsa. Data sementara ada 13 unit rumah yang terbakar.

Dari jumlah itu meliputi 7 unit tumah terbakar total, dan selebihnya 6 unit sebagian kontruksi rusak terbakar. 

Dilaporkan sebelumnya, Wali Kota Langsa, Tgk Usman Abdullah SE, Senin (13/04/2020) pagi ini menyalurkan bantuan tanggap darurat (bantuan masa panik) kepada korban kebakaran kawasan TKW, antara Gampong Pondok Pabrek dan Seulalah Baru, Kecamatan Langsa Lama. 

Kapolres Langsa, AKBP Giyarto SH SIK dan Dandim 0104/Atim, Letkol CZI Hasanul Arifin Siregar, Asisten I, Suyetno AP MSp, Asisten II, Ir Sayed Mahdum, Kadisos  Armia SP, Camat Langsa Lama, Zakaria, dan lainnya juga ikut mendampingi. 

Sebelum menyerahkan bantuan, Wali Kota, Kapolres, dan Dandim 0104/Atim, turun langsung ke titik rumah warga yang kini tinggal puing-puing akibat amukan api Minggu (12/04/2020) malam.

Pada saat bersamaan itu, para korban, masyarakat, bersama personil TNI dari Kodim 0104/Atim, juga sedang melakukan pembersihan bekas kontruksi rumah korban yang terbakar itu.

Wali Kota Langsa, Usman Abdullah, saat menemui para korban pada kesempatan itu, meminta para korban tabah atas musibah kebakaran yang menimpa rumah mereka tersebut. 

Wali Kota bahkan saat itu meminta Asisten II, Sayed Mahdum, agar mendata rumah-rumah korban yang terbakar, untuk dibangun rumah permanen standar duafa bagi para korban.

Dana pembangunan rumah bagi korban ini direncanakan diambil dari kegiatan pos dana tanggap darurat Kota Langsa tahun 2020.  

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved