Ramadhan 1441 H

Tarhib Ramadhan Ala Gampong Paleuh Pulo dan Meunasah Krueng, dari Bagi Sembako Hingga Ikan Segar

Di tengah segala keterbatasan ini, beberapa desa di Aceh punya cara tersendiri untuk mengingatkan masyarakat akan datangnya bulan Suci Ramadhan 1441 H

Penulis: Zainal Arifin M Nur | Editor: Zaenal
SERAMBINEWS.COM/Hand Over
Gampong Paleuh Pulo, Kemukiman Lamjampok Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar, membagikan paket sembako, masker dan brosur pencegahan Covid-19, kepada seluruh masyarakat, Minggu (19/4/2020). 

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Serangan wabah corona yang masih belum mereda, membuat banyak kegiatan terpaksa ditunda.

Pawai tarhib Ramadhan adalah salah satu kegiatan yang terpaksa ditiadakan di Aceh dan belahan dunia lainnya pada tahun ini.

Biasanya, saat-saat menjelang Ramadhan seperti ini, masyarakat Aceh di kota hingga desa-desa menggelar pawai tarhib untuk memberitahukan bahwa Ramadhan akan segera tiba.

Selain pawai tarhib Ramadhan, masyarakat Aceh juga punya tradisi meugang, yaitu penyembelihan, perdagangan, dan bagi-bagi daging sapi kepada anak yatim dan duafa, pada satu atau dua hari menjelang Ramadhan.

Namun, wabah coronoa yang membuat adanya pembatasan dan jarak sosial, membuat tradisi meugang yang akan dilaksanakan pada hari Rabu dan Kamis (15-16/4/2020), kemungkinan tidak semeriah tahun-tahun sebelumnya.

Di tengah segala keterbatasan ini, beberapa desa di Aceh punya cara tersendiri untuk mengingatkan masyarakat akan datangnya bulan Suci Ramadhan 1441 H.

Boleh Sekali Niat untuk Sebulan Puasa Ramadhan? Ini Penjelasan Wakil Ketua MPU Aceh Tgk Faisal Ali

Ulama Al Azhar Kairo: Tetap Wajib Puasa Ramadhan di Masa Wabah Corona, Kecuali Terjadi Hal ini

Seperti di Gampong Paleuh Pulo dan Meunasah Krueng Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar.

Di Gampong Paleuh Pulo, aparat gampong membagikan paket sembako, masker, dan brosur pencegahan Covid-19 kepada seluruh warga.

Sementara di Meunasah Krueng Pagar Air, keuchik setempat membagikan ikan segar kepada masyarakatnya, sebagai bagian dari tarhib Ramadhan.

Informasi diperoleh Serambinews.com, beberapa desa di Kemukiman Pagar Air Kecamatan Ingin Jaya, pada Minggu dan Senin kemarin membagi-bagikan ikan jeureubok (sejenis tongkol ukuran kecil) kepada seluruh warga.

Desa-desa dimaksud antara lain, Meunasah Krueng, Bineh Blang, dan Pante.

Keuchik Meunasah Krueng, Anmulyadi Rianto kepada Serambinews.com mengatakan, ikan jeureubok itu merupakan sumbangan dari H Sofyan Umar (Yahmu) pengusaha Aceh Besar yang bermukim di Kemukiman Pagar Air.

Warga Meunasah Krueng Kecamatan Ingin Jaya Aceh Besar, menyalurkan bantuan ikan tongkol sumbangan H Sofyan Umar (Yahmu), pengusaha Aceh Besar, kepada warga setempat, Minggu (19/4/2020).
Warga Meunasah Krueng Kecamatan Ingin Jaya Aceh Besar, menyalurkan bantuan ikan tongkol sumbangan H Sofyan Umar (Yahmu), pengusaha Aceh Besar, kepada warga setempat, Minggu (19/4/2020). (SERAMBINEWS.COM/Hand Over)

Selain membagi ikan sumbangan Yahmu, kata Keuchik Mulya, Gampong Meunasah Krueng juga sudah menyalurkan 180 paket bahan pokok kepada masyarakat miskin dan yang terdampak Covid-19.

Adapun paket yang dibagikan berisi 1 sak beras, 1 papan telur ayam, 2 kg gula dan 2 kg minyak goreng.

“Semoga bantuan bahan pokok dan ikan segar ini bisa meringankan beban masyarakat yang sedang kesulitan karena tidak bisa bekerja selama masa pembatasan ini. Sehingga kita semua bisa menyambut Ramadhan dengan hati gembira,” ujarnya.

Gampong di Aceh Besar Ini Bagikan Sembako dan Masker Untuk Seluruh Warganya

Awal Ramadhan Diperkirakan Jatuh 24 April, Lokasi Pemantauan Hilal Tidak Terbuka Untuk Umum

Gampong Paleuh Pulo

Sementara di Gampong Paleuh Pulo, Kemukiman Lamjampok Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar, kegiatan pembagian paket sembako, masker dan brosur pencegahan Covid-19, berlangsung pada Minggu (19/4/2020).

Paket bantuan ini dibagikan kepada seluruh masyarakat Gampong Paleuh Pulo yang berjumlah 130 KK.

“Acara dipusatkan di pelataran meunasah, setelah dipilah-pilah, panitia mengantarkan ke rumah warga,” kata Muhsin, ketua panitia.

Adapun jenis bantuan terdiri atas gula pasir, sirup, minyak goreng, telor ayam dan masker yang lebih dulu disebar beberapa waktu lalu.

Kegiatan ini bertujuan untuk membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok menjelang bulan suci ramadhan 1441 H dan terdampak wabah virus corona atau Covid-19.

Gampong Paleuh Pulo dengan jumlah penduduk mencapai 460 jiwa terus berupaya melakukan upaya pencegahan covid-19.

Kegiatan pencegahan dilakukan melalui sosialisasi kepada masyarakat, pembagian masker untuk seluruh warga, penyemprotan disinfektan di meunasah, fasilitas umum dan melakukan isolasi terhadap warga yang pulang dari luar daerah.

Keuchik Paleuh Pulo M Tuah mengajak seluruh masyarakat untuk mematuhi imbauan pemerintah dalam upaya pencegahan wabah Covid-19.

Seperti jaga jarak, meningkatkan imunitas tubuh, menggunakan masker, perilaku hidup sehat dan bersih, sering mencuci tangan dengan sabun.

Di tempat umum seperti meunasah pemerintah gampong telah menyediakan wastafel untuk mencuci tangan dengan sabun.

"Kita mengajak semua masyarakat untuk saling bekerja sama mencegah penyebaran virus corona karena merupakan tanggung jawab bersama, bukan pemerintah saja" ujar M Tuah.

Dana kegiatan ini bersumber dari keuntungan bagi hasil BUMG Bangkit Mandiri yang merupakan milik Gampong Paleuh Pulo.

Ketua Panitia kegiatan Muhsin mengatakan bahwa sudah lama niat ini ingin dilakukan dengan menggunakan dana desa, tapi terbentur oleh aturan.

"Walau tidak banyak tapi setidaknya bantuan sembako ini bisa meringankan beban masyarakat di tengan pandemi corona,” ujar Muhsin.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved