Jaan di Aceh Singkil Putus
BREAKING NEWS - Jalan Menuju Singkohor, Aceh Singkil Kembali Putus, Kendaraan tak Bisa Melintas
"Tadi malam putusnya. Sempat ditimbun tapi karena hujan lebat timbunan terbawa air," kata Wanhar Lingga, warga Kota Baharu yang melintas di lokasi.
Penulis: Dede Rosadi | Editor: Nurul Hayati
"Tadi malam putusnya. Sempat ditimbun tapi karena hujan lebat timbunan terbawa air," kata Wanhar Lingga, warga Kota Baharu yang melintas di lokasi, Kamis (23/4/2020).
Laporan Dede Rosadi I Aceh Singkil
SERAMBINEWS.COM, SINGKIL - Jalan menuju Kecamatan Singkohor, Kabupaten Aceh Singkil, di kawasan Lae Hame kembali putus, tadi malam.
Setelah hujan deras mengguyur daerah tersebut.
Kondisi tersebut, menyebabkan kendaraan roda empat dari kedua arah tidak bisa melintas.
Kecuali sepeda motor bisa melintas, dengan memanfaatkan titian batang kelapa dan papan.
"Tadi malam putusnya. Sempat ditimbun tapi karena hujan lebat timbunan terbawa air," kata Wanhar Lingga, warga Kota Baharu, yang melintas di lokasi, Kamis (23/4/2020).
Jalan itu merupakan lintas Kecamatan Gunung Meriah-Singkohor-Kota Baharu dan sebaliknya.
• Bisa Bikin Tubuh Lemas saat Puasa, Hindari Konsumsi 5 Jenis Makanan dan Minuman Ini Saat Sahur!
Keberadaan jalan sangat vital, sebab merupakan penghubung kedua kecamatan serta menuju sentra industri perkebunan kelapa sawit.
Pada 11 Desember 2019 lalu, jalan di kawasan Lae Hame putus.
Hingga membuat Bupati Aceh Singkil, Dulmusrid dan pejabat lain terjebak di lokasi ketika hendak pulang dari arah Singkohor.
Malam itu juga jalan yang putus ditimbun agar bisa dilintasi.
Sayangnya, perbaikan hanya dilakukan sekedar bisa dilintasi.
Jalan putus merupakan jembatan kecil yang ambruk.
Walau jembatan kecil, namun di bawahnya air sungai mengalir.
Sehingga perbaikan dengan cara ditimbun tidak efektif.
Sebab ketika air besar datang, timbunan terkikis. (*)
• Warga Bireuen yang Karantina di Gedung Diklat Cot Batee Geulungku Bertambah Lagi, Ini Jumlahnya