Mobil WHO Pembawa Sampel Uji Virus Corona Diserang OTK, Supir Meninggal Dunia
Kendaraan dengan logo United Nation (UN) atau PBB itu tersebut sedang dalam perjalanan membawa sampel uji virus corona dari Sittwe menuju Yangon.
Ingkinkan kasus serangan mendapat keadilan hukum
World Health Organization (WHO) (World Health Organization (WHO))
Dalam keterangan yang dibagikan melalui akun Facebook, PBB Myanmar ingin kasus tersebut mendapatkan keadilan hukum.
Terlebih pihak PBB hingga saat ini belum mengetahui secara jelas motif penyerangan yang dilakukan kepada personel WHO.
Daerah tersebut memang memiliki konflik militer yang terjadi antara pasukan militer pemerintah dengan militer Arakan.
Namun pihak militer Myanmar maupun Arakan menyangkal bertanggung jawab atas serangan tersebut.
Disampaikan oleh Juru Bicara Sekjen PBB, organisasi terbesar di dunia tersebut meminta dilakuakan penyelidikan secara transparan atas insiden tragis tersebut.
"Sekjen PBB (Tedros Adhanom Ghebreyesu) menyampaikan belasungkawa kepada keluarga mendiang dan mendoakan kesembuhan untuk pihak yang terluka," ucap sang jubir.
"Beliau meminta dilakukan penyelidikan secara transparan atas insiden tersebut dan (meminta) agar para pelaku dapat diadili)," kata jubir Sekjen PBB dalam keterangannya sebagaimana dikutip dari CNN.
(TRIBUNNEWSWIKI/Magi)
• Menyelinap Masuk Kamar, Oknum Perangkat Desa Ini Rudapaksa Seorang Janda Berkali-kali Dalam Semalam
• Ambulans RSUD Aceh Tamiang yang Membawa PDP Corona Tergelincir ketika Menghindari L300
• Youtube Wirda Mansur Tembus 1 Juta Subscriber, Putri Ustadz Yusuf Mansur Dapat Kejutan Bangun Tidur
• Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa Ramadhan 1441 H Seluruh Indonesia, Download Disini
Artikel ini telah tayang di Tribunnewswiki.com dengan judul Mobil WHO Pembawa Sampel Uji Virus Corona Diserang, Pejabat Terluka dan Supir Meninggal Dunia
