Update Corona di Indonesia

Nasib Keluarga Ini, Suami dan Anak Positif Covid-19, Padahal Istrinya Baru Saja Sembuh dari Corona

Pemerintah Kota Kediri, Jawa Timur mengumumkan penambahan 2 orang pasien positif Covid-19 di wilayahnya, Sabtu (25/4/2020)

Editor: Muhammad Hadi
SCMP/Xinhua
Ilustrasi tenaga medis menangani pasien COVID-19. 

SERAMBINEWS.COM - Pemerintah Kota Kediri, Jawa Timur mengumumkan penambahan 2 orang pasien positif Covid-19 di wilayahnya, Sabtu (25/4/2020).

Dengan demikian, total positif Covid-19 yang ada saat ini mencapai 9 pasien.

Wali Kota Kediri, Abdullah Abu Bakar mengatakan, kedua pasien positif terbaru tersebut berdomisili di wilayah Perumahan Wilis Indah, yakni merupakan bapak usia 45 tahun dan seorang anaknya yang berusia 14 tahun.

Keduanya dinyatakan positif menyusul keluarnya hasil pemeriksaan swab dari Pemprov Jawa Timur.

Pemeriksaan swab atas dua orang tersebut sebelumnya dilakukan karena adanya seorang anggota keluarganya terkonfirmasi positif dan diidentifikasi sebagai kasus Kediri Kota 06.

Warga Nekat Panjat Pagar Masjid Untuk Shalat Isya Berjamaah, Walau Dijaga Ketat Petugas

"Ini adalah suami dan anak dari kasus Kediri Kota 06," ujar Abu Bakar dalam siaran pers bagian Protokol dan Komunikasi Pemkot Kediri, Sabtu.

Sekedar diketahui, pasien 06 yang berasal dari klaster Asrama Haji Surabaya itu sendiri sempat menjalani perawatan rumah sakit.

Bahkan pada 22 April 2020 kemarin sudah dipulangkan karena dinyatakan sembuh.

Wali kota menambahkan, kedua pasien itu masuk dalam kategori Orang Tanpa Gejala (OTG) dan kini menjalani isolasi mandiri di rumah.

Kim Yo Jong Dinilai Lebih Kejam Bila Menjadi Pemimpin Korea Utara

Isolasi mandiri dilakukan karena rumah sakit yang ada, yakni RSUD Gambiran sudah tidak mencukupi kapasitasnya.

"Kenapa tidak diisolasi di rumah sakit?, Karena saat ini ruang isolasi RSUD Gambiran penuh," jelas Abu Bakar.

Dengan adanya penambahan jumlah tersebut Wali Kota Kediri meminta masyarakat semakin meningkatkan kewaspadaan.

Dia menekankan pentingnya penggunaan masker sebagai alat pelindung diri.

Fase transmisi lokal penularan

Masih dalam siaran pers itu, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Kediri Fauzan Adima mengatakan, dengan adanya penambahan dua kasus terbaru itu mengindikasikan Kota Kediri telah memasuki fase lokal transmisi penularan virus corona.

VIDEO - Penertiban Jaga Jarak Lima Meter Terhadap Pedagang Takjil di Lhokseumawe

"Meskipun awalnya kasus Kediri Kota 06 ini dari klaster pelatihan haji Sukolilo, namun penularan ke keluarga terjadi di Kota Kediri", kata dr. Fauzan Adima.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved