Berita Abdya
Dinkes Senang dengan Hasil Rapid Test Keluarga dan Tetangga Pasien Positif Corona, Ini Alasannya
Kadinkes Abdya, Safliati SST MKes mengaku, hasil rapid test terhadap keluarga, dan tetangga, dan kerabat pasien As menunjukkan negatif corona.
Penulis: Rahmat Saputra | Editor: Saifullah
Laporan Rahmat Saputra | Abdya
SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) mengaku senang dengan proses rapid test atau tes cepat terhadap keluarga dan tetangga As (42), wanita pasien positif Covid-19 asal Kecamatan Manggeng yang dilakukan pada Senin (27/4/2020) siang.
Pasalnya, semua pihak yang diharuskan mengikuti rapid test bersikap kooperatif dan menjalaninya secara sukarela tanpa paksaan. Dinkes Abdya sendiri menurunkan dua tenaga medis untuk mengambil sampel darah dari tiga anak, suami, adik kandung, dan ibu pasien As, serta empat tetangga, dan satu kerabat asal Aceh Selatan.
Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Abdya, Safliati SST MKes mengaku, hasil rapid test terhadap keluarga, dan tetangga, dan kerabat pasien As yang menunjukkan negatif corona menjadi kabar gembira.
Soalnya, dengan hasil negatif tersebut secara otomatis menghilangkan kepanikan dan rasa khawatir di kalangan masyarakat Manggeng dan Abdya. Untuk itu, ia mengimbau, warga tidak perlu panik dan takut berlebihan terkait adanya satu pasien positif Covid-19 di Abdya.
"Alhamdulillah hasilnya negatif. Tapi, kami mengimbau warga sekitar dan yang lain jangan panik berlebihan, namun tetap waspada dan patuhi protokol kesehatan," ujar Safliati SST Mkes kepada Serambinews.com, Senin (27/4/2020).
• VIDEO - Keluarga dan Tetangga Pasien Positif Corona di Abdya Jalani Rapid Test
• Pasien Positif Corona di Abdya Punya Riwayat Sakit Lambung
• Pasien Positif Corona Abdya Tiba di RSUDZA, Mobil Ambulans Kecelakaan di Lamno Berhasil Ditarik
Kadinkes mengajak, warga untuk tetap menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah, rajin mencuci tangan, menjauhi keramaian, dan tetap jaga jarak.
"Dengan upaya itu, maka kita semua terhindar dari virus corona ini," tukas Safliati yang juga Juru Bicara Pemkab Abdya untuk penanganan Covid-19.
Pantauan Serambinews.com, selain keluarga inti seperti tiga anak, suami, adik dan ibu kandung yang kontak langsung dengan As, sejumlah tetangga dan saudara yang pernah bersilaturahmi dengan wanita berusia 42 tahun itu pasca pulang dari RSUZA, juga menjalani rapid test.
Tak ketinggalan, saudara dari Aceh Selatan yang pernah menjenguk As pasca pulang dari RSUZA juga mengikuti rapid test. Jumlah tentangga yang melakukan rapid test sebanyak empat orang. Hasilnya, keempat tetangga dan saudaranya dari Aceh Selatan tersebut juga dinyatakan negatif.
Pada pelaksanaan rapid test ini, petugas kesehatan tidak menuai kendala di lapangan. Sebab, pihak keluarga, baik anak, suami, ibu, dan tetangga, dengan suka rela menyodorkan jarinya untuk diambil sampel darah guna dilakukan rapid test.
Selain keluarga As, pihak Dinas Kesehatan Abdya juga melakukan rapid test terhadap salah seorang warga Abdya, yang baru pulang dari Jawa Timur.(*)