Aceh Besar Lawan Covid 19
Cegah Penyebaran Covid-19, Bupati Aceh Besar Tinjau Pos Perbatasan di Saree
Pos yang didirikan di pintu masuk ke kawasan Aceh Besar dan Banda Aceh itu berfungsi untuk mengawasi orang-orang yang masuk ke wilayah tersebut....
Penulis: Muhammad Nasir | Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS.COM, JANTHO - Bupati Aceh Besar Ir H Mawardi Ali yang didampingi Kepala Dinas Perhubungan Aceh Besar, Azhari, Rabu (29/4/2020) melakukan peninjauan persiapan pos penjagaan dan pengawasan di perbatasan Aceh Besar dan Pidie, tepatnya di Kawasan Terminal Saree, Kecamatan Lembah Seulawah.
Dalam kunjungan ke pos yang diinisiasi oleh Polres Aceh Besar itu, Bupati Mawardi Ali meninjau kesiapan fasilitas dan petugas di pos perbatasan tersebut.
• Malam Ini, Rencana Tiga Warga Bener Meriah yang Terindikasi Positif Covid-19 akan Dirujuk ke RSUZA
• Viral Suami Istri Asal Rusia Bawa Bayi Ngamen di Pasar, Kehabisan Uang untuk Beli Makan
Pos yang didirikan di pintu masuk ke kawasan Aceh Besar dan Banda Aceh itu berfungsi untuk mengawasi orang-orang yang masuk ke wilayah tersebut.
Sehingga menjadi langkah Pemkab setempat dalam melakukan pencegahan penyebaran Covid-19.
Apalagi menjelang Hari Raya Idul Fitri nanti akan semakin ramai warga yang melakukan perjalanan.
Bupati Mawardi Ali menyampaikan, pihaknya melakukan sidak ke pos ceck poin atau pos perbatasan untuk memastikan setiap orang yang masuk ke wilayahnya mendapat pemeriksaan dari petugas. Hal menjadi langkah pencegahan.
Ia menjelaskan, di pos ceck poin itu, setiap warga dari luar daerah yang masuk ke wilayah Aceh Besar akan diperiksa kondisi kesehatannya, suhu tubuh, mencuci tangan, hingga dilakukan penyemprotan disenfektan terhadap sejumlah angkutan umum.
“Di pos ceck poin itu nanti setiap orang akan diperiksa, cuci tangan. Kalau nanti ada ditemukan yang suhu tubuhnya di atas 38 derajat, maka istirahat dulu. Kalau dianggap tidak membaik, maka akan dirujuk ke rumah sakit rujukan,” ujarnya.
Berdasarkan tinjauan, kesiapan fasilitas di pos perbatasan itu sudah memadai, sudah ada fasilitas cuci tangan, hingga petugas dilengkapi dengan alat pelindung diri (APD).
Sehingga jika ada ditemukan pelintas yang dicurigai Covid-19, maka petugas dengan pakaian lengkap siap melakukan evakuasi untuk rujukan.
Politisi PAN ini menjelaskan, saat ini di Aceh Jumlah ODP terus mengalami penurunan. Meskipun begitu, masyarakat diminta tetap waspada dan mematuhi protokol kesehatan, karena pandemi Covid-19 masih melanda.(HAB/*)