Breaking News

Banjir Landa Subulussalam

Hujan Terus Landa Subulussalam Hingga Banjir, Kecamatan Rundeng Mulai Waspadai Banjir Kiriman

Sementara Kecamatan Sultan Daulat yang sebagian desanya berada di kawasan Daerah Aliran Sungai (DAS) Jumat (1/5/2020) mulai mewaspadai banjir kiriman

Penulis: Khalidin | Editor: Mursal Ismail
FOR SERAMBINEWS.COM
Kondisi banjir di Kecamatan Rundeng, Kota Subulussalam, Jumat (1/5/2020). 

Sementara Kecamatan Sultan Daulat yang sebagian desanya berada di kawasan Daerah Aliran Sungai (DAS) Jumat (1/5/2020) mulai mewaspadai banjir kiriman itu

Laporan Khalidin I Subulussalam

SERAMBINEWS.COM, SUBULUSSALAM – Hujan terus melanda Kota Subulussalam dan sekitarnya, sehingga membuat sejumlah desa di daerah ini terendam banjir.

Sementara Kecamatan Sultan Daulat yang sebagian desanya berada di kawasan Daerah Aliran Sungai (DAS) Jumat (1/5/2020) mulai mewaspadai banjir kiriman itu.

Camat Rundeng, Irwan Faisal, yang dikonfirmasi Serambinews.com, Jumat (1/5/2020),  mengatakan sejauh ini kondisi genangan banjir masih terkendali.

Diakuinya Sungai Souraya yang membentang di Kecamatan Rundeng mulai meluap hingga ke atas tebing.

Bahkan, kata Irwan Faisal, sejumlah desa mulai tergenang hingga ke halaman rumah penduduk.

Namun hingga malam mini kondisi air belum terlalu parah.

Tanggul Jebol, Sungai Alas Aceh Tenggara Meluap, Puluhan Rumah Terancam Amblas, Ini Tindakan BPBD

Elemen Muda Aceh Selatan Bagi Takjil dan Menyantuni Anak Yatim Gampong Jeulingke

Krueng Reukou Pidie Meluap, Puluhan Rumah Terendam, Warga Sakti Buka Puasa di Tengah Banjir

Faisal menambahkan, dengan situasi saat ini kecamatannya berada dalam status waspada atas banjir.

Sejumlah desa yang mulai terendam banjir  di halaman rumah penduduk seperti Sibungke, Tualang, Panglima Sahman dan Mendilam.

Kemudian badan jalan yang terendam banjir di Panglima Sahman karena wilayah ini menurut Faisal merupakan daerah terendah.

Biasanya, kata Faisal banjir kiriman akan sampai ke Kecamatan Rundeng satu hari setelah melanda Sultan Daulat.

”Malam ini masih terkendali, memang air meluap tapi dalam batas aman.

Besok biasa banjir kiriman sampai dan ini bisa memperparah, makanya kita waspada” ujar Faisal

Hujan deras mengguyur Kota Subulussalam dalam sepekan terakhir ini kembali memicu banjir di tiga desa dalam kawasan aliran Sungai Souraya di Kecamatan Sultan Daulat.

”Saya sedang berada di lokasi, air makin meninggi,” kata Rahmad Fadli, Camat Sultan Daulat yang dikonfirmasi Serambinews.com, Jumat (1/5/2020).

Menurut Fadli, kondisi banjir mulai menggenangi permukiman penduduk hingga mencapai halaman rumah bahkan ada telah mencapai lantai. 

Tiga desa yang biasa langganan banjir di Sultan Daulat dan kini mulai tergenang adalah Sigrun, Jabi-Jabi dan Suka Maju.

Ketiganya setiap  akhir tahun selalu dihantam banjir besar hingga membuat ratusan penduduk di sana mengungsi.

Namun, banjir kali ini berbeda karena terjadi di pertengahan tahun.

Dikatakan, banjir mulai naik sekitar pukul 09.00 WIB tadi pagi tapi belum terlalu parah.

Fadli menambahkan, kini kondisinya makin meninggi bahkan beberapa rumah nyaris terendam.

Warga di sana mulai cemas karena cuaca meski  cuaca tidak lagi hujan namun menurut perkiraan akan meninggi.

Ini karena kiriman dari Aceh Tenggara."Kondisi banjir makin naik dan cukup cepat," ujar Fadli.

Fadli juga menjelaskan ketinggian air di sejumlah lokasi bervariasi.

Sebagian setinggi lutut namun ada pula melebihi lutut.

Selain itu tiga lokasi lahan pertanian yakni Pasir Belo, Bawan dan Lae Langge juga terancam terendam air banjir. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved