Breaking News

Ramadhan 2020

Akibat Tidak Makan Sahur, 3 Hal Ini Bakal Terjadi pada Tubuh

Dalam ibadah puasa, terdapat berbagai larangan di antaranya yakni tidak boleh makan, minum serta diwajibkan untuk menahan hawa nafsu.

Editor: Faisal Zamzami
Shutterstock/Zurijeta
Ilustrasi: suasana sahur/berbuka puasa (Shutterstock/Zurijeta) 

"Akibatnya badan belum sampai sore sudah loyo dan lemas," jelasnya.

Oleh sebab itu, ia menyarankan untuk mengonsumsi makanan saat sahur yang mengandung karbohidrat agar menaikkan gula darah.

Adapun karbohidrat tersebut juga harus mengandung serat.

"Misalnya makan nasi merah, roti yang ada seratnya seperti roti gandum, kalau makan kentang ya dengan kulitnya karena serat adanya di kulit, lalu buah dan sayuran jangan lupa juga karena seratnya juga tinggi," papar dia lagi. 

2. Metabolisme melambat

Samuel menerangkan, orang yang tidak makan sahur akan mengalami pelambatan metabolisme. Hal itu dikarenakan orang yang tidak makan sahur tersebut, tak terhidrasi secara baik.

"Karena dia minumnya sedikit atau kurang.

Maka kalau makan sahur jangan lupa untuk perbanyak minum air putih," kata Samuel.

Lebih lanjut apabila metabolisme melambat, penyediaan energi juga akan melambat, orang yang berpuasa tanpa makan sahur tersebut akan terasa lemas.

 3. Kekurangan energi

Lalu, yang selanjutnya terjadi yakni akan mengalami kekurangan energi.

Nantinya, akan berdampak pada tubuh yang terasa lemas.

"Oleh karenanya, saat makan sahur harus mengandung protein.

Karena sel-sel tubuh itu kan mengalami regenerasi atau perbaikan, maka dibutuhkan protein," jelas dia.

Selain itu, protein juga berperan dalam pembentukan sistem kekebalan di dalam tubuh atau imunitas tubuh.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved