Ramadhan 1441 H
Ternyata Buka Puasa dengan Kurma, Bermanfaat Cegah Penyakit Jantung dan Mengurangi Risiko Stroke
Namun tidak hanya itu, ternyata kurma juga memiliki segudang manfaat yang sangat bagus bagi kesehatan tubuh.
Serat tidak larut dan larut yang ditemukan pada kurma membantu membersihkan sistem pencernaan, memungkinkan usus besar bekerja pada tingkat efisiensi yang lebih tinggi.
Beberapa manfaat lain yang berkaitan dengan serat dan kesehatan usus besar mengurangi risiko kolitis, kanker usus besar, dan wasir.
Kurma bahkan bisa digabungkan dengan pengobatan rumahan lainnya untuk wasir.
3. Mengatasi Anemia
Kurma adalah buah yang mengandung zat besi, nutrisi yang dapat membantu produksi sel darah merah.
Maka tak heran buah ini dianjurkan bagi mereka yang mengalami anemia atau kekurangan darah.
Kekurangan zat besi yang menyebabkan anemia biasanya ditandai dengan kelelahan, pusing, kuku rapuh dan sesak napas.
Ini menjadi salah satu alasan mengapa kurma disarankan sebagai takjil berbuka puasa.
4. Mencegah Penyakit Jantung
Sebuah penelitian oleh Waseem Rock dkk yang diterbitkan dalam Journal of Agricultural and Food Chemistry menyimpulkan bahwa manfaat kurma efektif untuk mengurangi kadar trigliserida dan mengurangi stres oksidatif, keduanya adalah faktor risiko penyakit jantung dan atherogenesis, yang merupakan penumpukan plak lemak di arteri.
Kurma juga kaya akan antioksidan yang dapat membantu mencegah atherogenesis dan membantu mengurangi risiko stroke.
Buah kering ini tinggi dalam berbagai phytochemical yang juga dapat membantu mencegah penyakit jantung.
5. Sebagai AntiiInflamasi
Kurma kaya akan magnesium, mineral yang dikenal dengan manfaat antiinflamasinya.
Satu penelitian menemukan bahwa indikator inflamasi di tubuh seperti CRP (protein C-reaktif), TNF (tumor necrosis factor alpha), dan IL6 (interleukin 6) semuanya berkurang saat meningkatkan asupan magnesium.