Berita Subulussalam
Ajak Warga Berpartisipasi Jaga Kamtibmas, Kapolres Subulussalam: Jangan Acuh Tak Acuh
Dalam penanganan kasus kepolisian tentu juga memiliki keterbatasan dan kekurangan karena itu dia meminta peran masyarakat memberikan informasi apa pun
Penulis: Khalidin | Editor: Mursal Ismail
Dalam penanganan kasus kepolisian tentu juga memiliki keterbatasan dan kekurangan karena itu dia meminta peran masyarakat memberikan informasi apa pun sehingga menjadi bahan tambahan pihaknya.
Laporan Khalidin I Subulussalam
SERAMBINEWS.COM, SUBULUSSALAM - Kepolisian resor Subulussalam mengajak masyarakat turut membantu aparat kepolisian dengan berpartipasi menjaga keamanan dan ketertiban (Kamtibmas) di lingkungan sekitar.
”Tanggungjawab dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) bukanlah hanya tugas polisi tetapi juga membutuhkan peran masyarakat," kata Kapolres Subulussalam AKBP Qori Wicaksono SIK saat jumpa pers, Rabu (3/6/2020) sore.
Kapolres AKBP Qori mencontohkan sejumlah kasus yang saat ini sedang ditangani kepolisian dan belum tuntas bukan berarti tidak bekerja atau berhenti.
Dalam penanganan kasus kepolisian tentu juga memiliki keterbatasan dan kekurangan karena itu dia meminta peran masyarakat memberikan informasi apa pun sehingga menjadi bahan tambahan pihaknya.
Jumpa pers yang berlangsung di depan Mapolres Subulussalam dihadiri Wakapolres Kompol Muslim, S.Ag, Kabag Ops AKP Rahman Manurung, Kasat Reskrim AKP Sumasdiono, Kasat Intelkam AKP Adriamus dan Kapolsek Runding, Iptu Abdul Malik.
• Kawal New Normal di Lhokseumawe, Petugas Gabungan Disebar di 34 Lokasi
• AS Akan Larang Maskapai Cina Masuk Wilayahnya pada Pertengahan Juni
• Seniman Aceh Gelar Lomba Baca Puisi Tingkat SD Secara Virtual, Pendaftaran Ditutup 12 Juni 2020
Kapolres AKBP Qori meminta masyarakat Subulussalam tidak masa bodoh atau acuh tak acuh terhadap peristiwa yang terjadi di lingkungannya.
Jangan sampai, kata AKBP Qori masyarakat beranggapan semua masalah menjadi tugas polisi.
Ini disampaikan Kapolres AKBP Qori sekaitan dengan berbagai kasus yang ditangani di mana saat meminta informasi dari masyarakat terkesan bungkam.
Padahal, bantuan informasi dari masyarakat sangat dibutuhkan polisi dalam mendalami sebuah kasus atau perkara.
Perwira melati dua emas di pundak mencontohkan kasus perampokan di Subulussalam yang masih dalam penanganan.
”Masyarakat banyak yang bungkam, seharusnya warga ikut membantu polisi memberikan informasi sehingga kasusnya dapat segera diungkap,” ujar AKBP Qori
Di sisi lain, AKBP Qori mengapresiasi partisipasi masyarakat dalam kasus narkoba di Subulussalam.