Berita Luar Negeri

Tak Kebagian Tiket Kereta Api, Seorang Pria Nekat Beli Mobil Untuk Bisa Pulang ke Kampung

Pria tersebut telah menunggu selama tiga hari untuk membeli tiket kereta api yang akan membawa dirinya dan keluarganya ke Gorakhpur, India.

Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Muhammad Hadi
AFP/STR
Foto Ilustrasi Mobil - Seratusan mobil berkumpul untuk menghadiri buka puasa bersama dan acara keagamaan di sebuah lapangan parkir Teheran, Iran, Kamis (30/4/2020) malam. 

SERAMBINEWS.COM - Seorang pria yang tidak bisa membeli tiket untuk dirinya dan keluarganya, akhirnya memutuskan untuk membeli mobil.

Lantaran, pria tersebut telah menunggu selama tiga hari untuk membeli tiket kereta api yang akan membawa dirinya dan keluarganya ke Gorakhpur, India.

Melansir dari Time News Now, Kamis (4/6/2020), pria itu bernama Lallan, seorang pelukis di Ghaziabad, telah menunggu untuk membeli tiket dan naik kereta selama tiga hari.

Pada hari keempat, ia menuju ke bank untuk menarik semua uang tabungannya yang akan ia gunakan untuk membeli mobil bekas.

Banda Aceh dan Delapan Kabupaten/Kota di Aceh Masuk Zona Merah, Simak Penjelasan Asisten II Pemprov

Lallan menarik simpanan 1,9 lakh Rupee (Rp. 356 juta) dari bank dan menggunakan 1,5 lakh Rupee (Rp.282 juta) untuk membeli mobil.

Dia mengemudi kembali ke rumahnya di Desa Kaitholia, wilayah Gorakhpur, Uttar Pradesh, India.

Bocah ini Gunakan APD di Luar Rumah, Tampilannya Seperti Astronot yang Menggemaskan

Heboh di Medsos, Pria Ini Disebut Berhasil Menangkap Kuyang Lalu Membakar Jantungnya

99 Orang Keracunan Puding yang Dibeli Online, Satu Wanita Meninggal, Penyebabnya Telur Kedaluwarsa

Ia juga bersumpah untuk tidak pernah kembali ke daerah itu.

"Setelah lockdown, saya tetap berharap bahwa semuanya akan segera kembali normal.

Ketika kuncian itu terus diperpanjang, saya pikir akan lebih aman bagi saya dan keluarga untuk kembali ke desa kami.

Namun, kami melakukan beberapa upaya untuk mendapatkan kursi di bus atau kereta api tetapi gagal, " kata Lallan

20.000 Ton Minyak Diesel Tumpah, Presiden Rusia Umumkan Status Darurat Nasional

Bagaimanapun, dia ingin menghindari naik bus karena mereka tau kondisi dalam bus pasti penuh sesak.

Dia takut keluarganya akan tertular virus corona jika mereka bepergian tanpa menjaga jarak sosial.

"Akhirnya, ketika saya gagal mendapatkan tiket di kereta Shramik, saya memutuskan untuk membeli mobil dan melakukan perjalanan pulang,” kata Lallan.

The Real Sultan, Tembok Pagar Rumah Ini Dilapisi Ratusan iPhone 6, Videonya Viral

Viral Suami Ambil Dokumen untuk ke Rumah Sakit, Istri Hamil 7 Bulan Meninggal di Mobil

Polisi India Periksa Burung Merpati Atas Dugaan Mata-Mata Pakistan, Ternyata Ini Kode di Kakinya

“Saya tahu saya telah menghabiskan semua tabungan saya, tetapi setidaknya keluarga saya aman dari ancaman virus corona," sambungnya.

Lallan dan keluarganya meninggalkan Ghaziabad pada 29 Mei lalu.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved