Beyonce Harap Kematian George Floyd Mendapat Fokus untuk Keadilan Sejati

SERAMBINEWS.COM - Beberapa hari lalu kejadian kematian George Floyd menyita perhatian publik.

Kematian George Floyd bak pembangkit kemarahan dunia karena disebut sebagai aksi rasisme terhadap keturunan Afrika-Amerika.

Gelombang kemarahan warga semakin membesar dengan terjadinya penjarahan, pada beberapa tempat terkemuka di Amerika.

Tidak hanya sampai di situ, imbas dari kematian juga menjadi perhatian publik figur, seperti salah satu penyanyi Beyonce, seorang penyanyi dan aktris Amerika Serikat.

Beyonce menyampaikan pesan melalui postingan Instagramnya yang bercentang biru atau sudah diverifikasi terkait kematian George Floyd.

Postingan itu ia unggah pada hari Rabu (3/6/2020), memperlihatkan tulisan dengan kumpulan massa di jalanan yang erat kaitannya dengan George Floyd.

• Kematiannya Picu Kerusuhan di AS, George Floyd Dinyatakan Positif Covid-19 dari Hasil Tes Swab

• AS Minta China Hormati HAM, Tapi Polisi di Amerika Justru Gunakan Kekerasan saat Hadapi Demonstran

• Hari Ini 53 Tahun Lalu, Perang Arab-Israel Meletus hingga Palestina Kehilangan sebagian Wilayahnya

“Dunia datang bersama untuk George Floyd. Kami tahu ada jalan panjang di depan,” tulisnya di atas foto protes yang terjadi di Minneapolis, Minnesota.

"Mari tetap selaras dan fokus dalam seruan kami untuk keadilan sejati." tulisnya lagi pada gambar.

Sebelumnya penyanyi ini juga sempat buka suara beberapa hari lalu melalui video yang diunggah pada Instagram.

Ia mengutarakan perasaannya yang menyentuh serta ia menuntut keadilan atas kematian George.

"Kami membutuhkan keadilan untuk George Floyd."

“Kita semua menyaksikan pembunuhannya di siang hari. Kami sakit dan kami tidak menyukainya.

Kita tidak bisa menahan rasa sakit ini. Saya tidak hanya berbicara kepada orang berwarna.

Jika Anda berkulit putih, hitam, coklat, atau apa pun di antaranya, saya yakin Anda merasa kesal dengan rasisme yang terjadi di Amerika saat ini," ucapnya pada video.

• Dua Polisi Tertembak dan Satu Ditusuk di Leher Saat Kawal Demo Menentang Kematian George Floyd

“Tidak ada lagi pembunuhan manusia yang tidak masuk akal. Tidak ada lagi yang melihat orang kulit berwarna dari manusia,”lanjutnya.

"Kita tidak bisa lagi berpaling. George adalah keluarga kami dalam kemanusiaan. Dia keluarga karena dia sesama warga Amerika.