Luar Negeri

Presiden Tanzania Deklarasikan Negaranya Bebas dari Virus Corona

Presiden Tanzania, John Magufuli, Minggu (7/6) mendeklarasikan negaranya bebas virus Corona berkat doa dan dukungan warga.

Editor: M Nur Pakar
AFP/ERICKY BONIPHACE
Pekerja kesehatan menjelaskan cara membersihkan tangan dan lainnya untuk mencegah penyebaran virus Corona kepada para pelajar Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) Al-Haramain di Dar es Salaam, Tanzania pada 1 Juni 2020 atau dimulainya kembali sekolah seusai ditutup tiga bulan. 

"Saya ingin meminta rakyat Tanzania tidak menerima sumbangan masker, alih-alih menyuruh para donor untuk pergi dan menggunakannya dengan istri dan anak-anak mereka," tambahnya.

Presiden Tanzania adalah di antara beberapa pemimpin Afrika yang telah menerima pesanan untuk tonik herbal yang dipuji oleh presiden Madagaskar sebagai obat untuk Covid-19.

Tidak jelas apakah telah diberikan kepada pasien di Tanzania.

Tidak ada bukti ilmiah bahwa tonik bekerja dan WHO telah mendesak orang untuk tidak menggunakan obat yang tidak terbukti.

Oposisi telah mengkritik Magufuli di masa lalu karena mempromosikan kebijakan yang dapat membahayakan kesehatan rakyat Tanzania.

Kepala Asosiasi Medis Tanzania, Elisha Osati, mendukung pemerintah dengan mengatakan rumah sakit beroperasi seperti biasa.

Dia mengatakan sebagian besar pasien rawat inap virus Corona menderita gejala ringan.

Magufuli menuduh pejabat kesehatan negara itu membesar-besarkan krisis virus Corona.

Dia juga mencemooh langkah-langkah ketat yang diberlakukan negara-negara tetangga untuk memerangi pandemi.(*)

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved