Viral Medsos
Awalnya Mahasiswa Senang Kuliah Ditiadakan, Akhirnya Menyesal Setelah Tahu Kondisi Dosennya
Penyesalan itu lantaran ia yang berstatus sebagai mahasiswa sempat merasa senang saat kelas perkuliahan ditiadakan beberapa waktu. Tak lama usai mend
Penulis: Yeni Hardika | Editor: Muhammad Hadi
SERAMBINEWS.COM- Viral di media sosial twitter, sebuah kisah sedih yang dibagikan oleh akun @qarlwho, Selasa (9/6/2020) tentang penyesalannya yang mendapat kabar dosennya telah meninggal.
Penyesalan itu lantaran ia yang berstatus sebagai mahasiswa sempat merasa senang saat kelas perkuliahan ditiadakan beberapa waktu.
Tak lama usai mendapat kabar kelas ditiadakan, mahasiswa ini pun harus menerima kenyataan bahwa ia telah kehilangan salah satu dosen baiknya.
Melalui cuitan twitternya, akun @qarlwho menggunggah tangkapan layar isi percakapan sebuah grub kelas.
Diketahui, dosen yang bernama Miss Rahmah ini merupakan pengajar dari Universitas Selangor Bestari Jaya, Malaysia.
Dalam isi percakapan itu, Miss Rahimah memberi kabar pada mahasiswanya bahwa dia tidak bisa mengadakan pertemuan kuliah, karena sedang dalam kurungan.
• VIRAL Mahasiswa Indonesia Baku Hantam di San Diego hingga Bule Hingga Tergeletak, Ternyata Bonek
Kabar itu disampaikan Miss Rahimah pada pagi hari sekitar pukul 10 waktu setempat.
Pada pukul 4 waktu setempat, mahasiswanya mendapat kabar bahwa dosen mereka telah meninggal dunia pada pukul 3 sore.
"Lain kali kalau kelas dibatalkan jangan terlalu bersemangat. Al-fatihah miss," tulis akun @qarlwho saat mengunggah foto percakapan grub.
Postingannya ini lantas viral hingga disukai sebanyak 62 ribu kali dan dibagikan sebanyak 37 ribu kali.
Postingan itu juga disambut haru oleh pengguna jaringan sosial twitter lainnya.
Warganet lain yang diduga merupakan mahasiswanya menunjukkan sisi kebaikan dosen yang mengajar bahasa inggris tersebut.
• VIRAL Cerita Mahasiswi Ini Lulus Skripsi Sebelum Waktunya, Ini Penjelasan Pihak Kampus
Mereka juga mengunggah tangkapan layar isi percakapan, Miss Rahimah sering mengabarkan dan memberi perhatian pada mahasiswanya.
Bahkan salah satu warganet menyebutkan, dosen ini masih mengingat kebutuhan mahasiswanya untuk melaksanakan ujian.
• Dokter Amerika Serikat Sebut Virus Corona Mimpi Buruk di Planet Ini Selain Ebola dan HIV
Padahal saat itu merupakan hari terakhirnya menghirup nafas segar di dunia.
Respon kesedihan warganet tertuang dalam postingan ini.
Selain mendoakan agar almarhum husnul khatimah, warganet pun saling memberi pesan pengingat lewat komentar mereka.
Mereka berpesan untuk lebih menghargai jasa para pengajar yang telah meluangkan waktu dan memberikan ilmunya untuk mendidik generasi muda. (Serambinews.com/Yeni Hardika)
• Hari Media Sosial, Waspadai Resiko Frustasi dan Iri Akibat Sering Buka Medsos
• Tips Merawat Motor agar Tetap Awet dan Biaya Ramah di Kantong