Update Corona di Abdya

Dinkes Aceh Rapid Test Puluhan Petugas Swalayan di Abdya, Ini Hasilnya dan Sasaran Berikutnya

Rapid test itu dilakukan, guna melakukan screening atau mendeteksi dini penyebaran virus covid-19 di Aceh, khususnya di Abdya.

Penulis: Rahmat Saputra | Editor: Mursal Ismail
SERAMBINEWS.COM/RAHMAT SAPUTRA
Petugas Dinas Kesehatan Aceh melakukan rapid test terhadap seorang petugas swalayan di salah satu swalayan di kawasan Blangpidie, Abdya, Kamis (11/6/2020). 

Selain itu, ia juga meminta agar masyarakat yang baru pulang dari zona merah, atau daerah yang rawan covid-19 agar tetap mematuhi protokoler kesehatan.

Misalnya harus melakukan karantina mandiri selama 14 hari di rumah, jaga jarak dan memakai masker, jika ada kebutuhan mendesak jika harus keluar rumah. 

"Bahkan, ke depan, bagi masyarakat yang baru pulang daerah rawan, ODP, dan PDP langsung kita swab," pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Abdya, Safliati SST MKes mengatakan rapid test massal itu, akan dilakukan hingga 15 Juni 2020 dengan menyediakan 400 rapid test.

Saat ini, pihaknya sudah melakukan rapid test terhadap 139 orang, termasuk puluhan petugas swalayan.

"Alhamdulillah, hasil rapid test massal terhadap puluhan petugas swalayan yang kita lakukan tadi, semua negatif," ujar kepala Dinas Kesehatan Abdya, Safliati SST MKes.

Ia menyebutkan, dalam waktu dekat rencananya pihaknya akan melakukan rapid test terhadap sopir, dan jasa pengiriman barang, JNE, JnT, termasuk kantor Pos.

"Iya, kita tidak tahu kan, barang-barang yang dikirim itu terkontaminasi atau tidak, sehingga harus kita minimalisir.

Intinya kita terus berupaya, agar virus corona ini, tidak menyebar dan menyerang sanak saudara kita," pungkasnya.

Amatan Serambinews.com, sebelum dilakukan rapid test, para petugas swalayan dan pedagang terlebih dahulu diukur suhu tubuh menggunakan alat termometer infrared. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved