Berita Aceh Selatan

Dua Lokasi Penanaman Mangrove di Aceh Selatan Diverifikasi, Ini Jumlah Bibit yang Akan Ditanam

Dua gampong di Kabupaten Aceh Selatan diproyeksikan sebagai lokasi penanaman ribuan bibit mangrove atau bakau.

Penulis: Taufik Zass | Editor: Saifullah
Serambi Indonesia
Tim BPSPL Padang melakukan verifikasi lokasi rencana penanaman 7.000 bibit mangrove (bakau) di Gampong Pasie Kuala Asahan, Kecamatan Kluet Utara, Aceh Selatan, Senin (15/6/2020). 

Laporan Taufik Zass | Aceh Selatan

SERAMBINEWS.COM, TAPAKTUAN - Dua gampong di Kabupaten Aceh Selatan diproyeksikan sebagai lokasi penanaman ribuan bibit mangrove atau bakau.

Untuk pelaksanaan rencana ini, Balai Pengelolaan Sumber Daya Pesisir dan Laut (BPSPL) Padang melakukan verifikasi lokasi kedua lokasi tersebut, Senin (15/6/2020).

Ada dua tempat yang diverifikasi tim BPSPL untuk penanaman mangrove (bakau). Pertama adalah Gampong Pasie Kuala Asahan, Kecamatan Kluet Utara, Aceh Selatan.

Selain di Gampong Kuala Asahan, tim BPSPL Padang juga memverifikasi lokasi di Gampong Padang Bakau, Kecamatan Labuhanhaji. Pada kedua gampong tersebut, BPSPL merencanakan akan ditanam sebanyak 7.000 mangrove.

Kepala BPSPL Padang, Ir Muddatsir Kamil kepada wartawan, kemarin, mengatakan, kedua lokasi yang diverifikasi tersebut sangat layak untuk penanaman mangrove.

Polisi Bekuk Pelaku Penggelapan Pengadaan Barang Bansos Baitul Mal Aceh, Kerugian Capai Rp 380 Juta

Bupati Tinjau Jalan Provinsi Tergerus Erosi di Lamie-Langkak, Nagan Raya

Polres Aceh Jaya Amankan Truk Bermuatan Kayu Diduga Ilegal Beserta Pengemudi

"Seperti di muara sungai Pasie Kuala Asahan, berbagai jenis ikan hidup berkembang biak, sehingga sangat cocok kita tanam mangrove sebagai pelestarian ikan air tawar," ujar Ir Muddatsir Kamil.

Muddatsir yang pada saat itu turut didampingi Tim Respon Cepat BPSPL Padang, Fadhli dan Maldhi, memaparkan, kedua lokasi baik di muara sungai Pasie Kuala Asahan, Kecamatan Kluet Utara dan muara sungai Padang Bakau, Kecamatan Labuhanhaji tersebut, arealnya sekitar 7 hektare.

"Untuk areal seluas itu membutuhkan sebanyak 7 ribu bibit mangrove. Penanaman mangrove di dua lokasi itu bertujuan sebagai tempat berkembangbiaknya ikan. Juga nantinya sebagai lokasi objek wisata menarik di Aceh Selatan ini," tukasnya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved