Virus Corona Serang Dunia
Kasus Virus Corona Melonjak, India Siapkan 500 Gerbong Kereta Api Untuk Ruang Rawat Khusus Covid-19
India memastikan gerbong kereta api itu dapat menampung 8.000 tempat tidur lebih untuk pasien positif di Delhi, di tengah lonjakan kasus infeksi.
Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Muhammad Hadi
SERAMBINEWS.COM – Pemerintah India menyiapkan 500 gerbong kereta api untuk digunakan sebagai ruang rawat khusus pasein covid-19.
India memastikan gerbong kereta api itu dapat menampung 8.000 tempat tidur lebih untuk pasien positif di Delhi, di tengah lonjakan kasus infeksi.
Mengutip dari BBC News, Senin (15/6/2020), Menteri Dalam Negeri India, Amit Shah mengumumkan paket langkah-langkah darurat baru untuk ibukota India.
Ia meminta untuk lebih agresif dan cepat dalam pengujian orang dengan indikasi Covid-19.
• Sudah Kembali ke Perairan, Paus Seberat 14 Ton Mati Terdampar di Pantai
• Viral Pria Berpostur Tinggi Naik Sepmor Hingga Tutupi Seluruh Jok, Ternyata Ini Orangnya
Shah telah bertemu Kepala Menteri Delhi, Arvind Kejriwal untuk mengatasi krisis virus corona di wilayah itu.
Jumlah kasus baru yang dikonfirmasi setiap hari di India mencapai hampir 12.000 orang.
• Kembar Tiga, Daehan, Minguk dan Manse Pernah Dapat Perlakuan Rasis di Perancis, Cerita Song Il Gook
• Klaim Dapat Sembuhkan Pasien Corona dengan Cium Tangan, Orang Suci di India Meninggal Kena Covid-19
• India Olok-olok Imran Khan , Alih-alih Beri Bantuan, Utang Pakistan Membengkak
Hingga kini, jumlah total kasus dikonfirmasi di India mencapai 333.255 orang.
Menempatkan India dengan jumlah kasus tertinggi keempat di dunia, setelah AS, Brasil, dan Rusia.
Korban tewas di India mencapai 9.524, menurut data yang dikeluarkan oleh worldometers.info secara real time.
Media India, The Hindustan Times melaporkan bahwa Delhi adalah negara bagian dengan dampak terburuk covid-19 ketiga di India setelah Maharashtra dan Tamil Nadu.
Kejriwal kemungkinan berencana untuk menggunakan 40 hotel dan 77 aula sebagai rumah sakit darurat.
India mulai mengubah gerbong kereta api menjadi pusat karantina atau bangsal isolasi pada bulan April.
• Arab Saudi Masih Rawat 42.821 Pasien Virus Corona, Korban Bertambah Jadi 127.541 Orang
• Lima Warga Lhokseumawe & Aceh Utara yang Positif Covid-19 Mulai Dirawat di Tiga Ruang Isolasi RSUCM
Pemanfaatan gerbong kereta api itu karena sebagian besar kereta api ditangguhkan dalam menghadapi pandemi.
Bulan lalu pemerintah pusat India mengumumkan rencana untuk mengakhiri lockdown yang dimulai pada 25 Maret.
Lalu lintas jalan dan pesawat meningkat ketika pembatasan mulai mereda, dan banyak bisnis dan tempat kerja dibuka kembali.