Viral Medsos
Mau Merampok dan Todongkan Senjata, Tiba-Tiba Perampok Ini Berubah Pikiran dan Memeluk Korban
Perampok di Karachi, Pakistan memutuskan untuk tidak merampok target mereka yang merupakan seorang kurir aplikasi online.
Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Safriadi Syahbuddin
Pejabat kepolisian membenarkan peristiwa itu dan megatakan bahwa video itu terjadi di pusat perekonomian Pakistan, Karachi.
Namun, polisi belum mengantongi infomasi di wilayah administratif mana kejadian itu terjadi.
• Viral Sembilan Bulan Tidak Bisa Berjumpa dengan Ibu, Pemuda Ini Buat Kejutan Mengharukan
• Viral Uang Koin Rp1.000 Kelapa Sawit Dijual Puluhan Juta Rupiah di Toko Online, Ini Kata Kolektor
Menurut sebuah laporan yang diterbitkan pada bulan April 2020 lalu, jumlah kasus kejahatan jalanan di Karachi, Pakistan telah meningkat.
Meskipun kepolisian telah mendirikan pos-pos pemeriksaan untuk pemeriksaan cepat di tengah-tengah pemerintah mengambil langkah lockdown.
Puluhan warga Karachi dirampok, kehilangan ponsel, mobil, dan sepeda motor mereka sejak 20 Maret.
Menurut laporan polisi, dari 20 Maret hingga 7 April, sedikitnya 379 ponsel dan 31 sepeda motor dilaporkan hilang, sementara 1.049 perampokan terjadi.
Selama masa lockown, tiga mobil berhasil dicuri dan 28 perampokan terjadi, menurut informasi resmi.
Namun, rekaman CCTV perampokan di toko-toko eceran dan toko-toko di berbagai pasar terus muncul.
• Viral Jenazah PDP Corona di Surabaya Dimakamkan Tanpa Kafan, Hanya Dibungkus Plastik & Pakai Popok
• Baru 2 Bulan Menikah, Suami Direbut Ibu Kandung, Lauren: 2 Orang yang Saya Cintai Menghianatiku
Namun, dari catatakan kepolisian, perampokan bank dan kejahatan serius lainnya tidak tercatat alias nihil.
Kepala polisi Karachi, Ghulam Nabi Memon mengatakan bahwa pihak berwenang merespons dengan cepat semua peringatan dan informasi terkait kejahatan jalanan di saluran bantuan mereka 15. (Serambinews.com/Agus Ramadhan)