Bedeng Pekerja Bangunan di Simpang Surabaya, Banda Aceh Terbakar

Api yang menyulut bedeng pekerja bangunan tersebut berhasil diselamatkan beserta barang di dalam bangunan konstruksi kayu tersebut

Laporan Misran Asri | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Sebuah bedeng pekerja bangunan di Lorong Geulatik Simpang Surabaya, Gampong Suka Damai, Kecamatan Luengbata, Banda Aceh, Senin (22/6/2020) sekitar pukul 16.20 WIB, terbakar.

Pergerakan petugas pemadam yang cepat bergerak ke lokasi kejadian berhasil menyelamatkan bedeng pekerja tersebut.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Banda Aceh, Drs Rizha MM, mengatakan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.

Lalu api yang menyulut bedeng pekerja bangunan tersebut berhasil diselamatkan beserta barang di dalam bangunan konstruksi kayu tersebut.

"Alhamdulillah, informasi yang cepat kami terima, sehingga petugas piket pemadam di Pos Peulangi, Gampong Mulia, Banda Aceh, cepat menuju ke lokasi," kata Rizha.

• Tragis! Pria Pamekasan Terkubur Hidup-hidup Saat Menggali Sumur, Disaksikan Istri dan Adiknya

Mantan Kadis Pariwisata Kota Banda Aceh ini menerangkan bedeng pekerja bangunan tersebut milik Iqbal (38).

Pada saat kebakaran itu terjadi, pemilik bedeng pekerja tersebut sedang tidak berada di lokasi.

Begitu juga halnya dengan para pekerja bangunan yang tinggal di bedeng tersebut, terang Rizha.

"Pak Iqbal, pemilik bedeng itu serta para pekerja bangunan itu tahu bedeng yang selama ini mereka tempati terbakar dari warga sekitar yang menelpon mereka," sebut Rizha.

Warga yang pertama kali melihat ada asap dan api muncul dari bawah bedeng bangunan itu yang melaporkan hal tersebut ke pemadam kebakaran Kota Banda Aceh. Sehingga petugas cepat bergerak ke lokasi, pungkas Rizha.

• Pria India Berharap Nikah Lagi untuk Memperluas Keluarga, Padahal Sudah Memiliki 33 Istri & 94 Anak

Untuk penyebab kebakaran bedeng pekerja bangunan itu masih dalam penyelidikan aparat Polsek Luengbata.

Kasi Pembinaan dan Pengembangan Tenaga Pemadam Kebakaran, Yudi SH, menambahkan bahwa satu armada pemadam dari Pos Peulangi langsung dikerahkan ke lokasi dan tiba di sana sekitar pukul 16.25 wib atau 5 menit setelah menerima pengaduan.

"Begitu armada dan petugas tiba di lokasi, proses pemadaman dan penyiraman pun dilakukan. Syukur, untuk bedeng pekerja yang terbakar itu juga masih dapat diselamatkan," tambah Yudi.