Breaking News

Bertambah Satu Lagi Warga Aceh Positif Corona, Berasal dari Banda Aceh

Bertambah satu lagi warga Aceh yang terinfeksi virus corona pada Rabu (24/6/2020) siang. Pria ini berinisial HB

Penulis: Yarmen Dinamika | Editor: Amirullah
IST
HANIF, Kadis Kesehatan Aceh 

Laporan Yarmen Dinamika l Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Bertambah satu lagi warga Aceh yang terinfeksi virus corona pada Rabu (24/6/2020) siang. Pria ini berinisial HB, usianya 56 tahun, berdomisili di Kecamatan Kuta Alam, Banda Aceh.

Informasi tentang bertambahnya satu lagi pasien corona di Aceh diperoleh Serambinews.com dari Kepala Dinas Kesehatan Aceh, Dr Hanif di Banda Aceh, Rabu (24/6/2020) petang.

Menurut Hanif, HB sudah dijemput dari kediamannya dan kini diisolasi serta dirawat di Poli Pinere Rumah Sakit Umum dr Zainoel Abidin  (RSUZA) Banda Aceh.

HB sebelumnya ditangani di RS Bhayangkara Lamteumen, Banda Aceh. Pria ini kabarnya berprofesi sebagai aparat kepolisian.

Karena memiliki keluhan mirip gejala Covid-19, HB kemudian dirujuk ke RSUZA. Hasil swab-nya yang dilakukan petugas Laboratorium Balitbangkes Aceh keluar Rabu (24/6/2020) siang. "Dia positif Covid-19," kata Hanif.

Lagi, Perempuan asal Manggeng Positif Corona, Satu Lainnya dari Medan

Mengenal Sosok Serma Rama Wahyudi, Prajurit TNI AD yang Gugur Saat Misi Perdamaian di Kongo

Ilustrasi Virus Corona (Stocktrek Images/Getty Images)
Ilustrasi Virus Corona (Stocktrek Images/Getty Images) (Stocktrek Images/Getty Images)

Tentang riwayat perjalanan HB sebelumnya, menurut Hanif, sedang ditelusuri.

Hanif mempertegas, meski HB aparat Polri dan bertugas di wilayah hukum Banda Aceh, tapi tak ada hubungannya dengan  klaster Aspol IOM.

Di asrama polisi yang berada di Gampong Pantee, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar itu ada seorang polisi berinisial LS (34) yang terkonfirmasi positif corona. 

Demikian pula istri dan dua anak mereka. Ayah dan ibu mertuanya juga terinfeksi  corona. Bahkan sang ayah mertuanya, Suk atau Suh (63), meninggal tersebab corona di RSUZA  Banda Aceh pada Rabu (17/6/2020) siang. Pria asal Sumatera Utara ini juga memiliki penyakit penyerta, yakni pneumonia dan diabetes mellitus.

Hanif juga menambahkan, di Aceh selain HB, pada Rabu (24/6/2020) siang ada dua lagi pasien yang hasil swab-nya masih positif corona.

dr. Hanif, Kepala Dinas Kesehatan Aceh
dr. Hanif, Kepala Dinas Kesehatan Aceh (for serambinews.com)

Kasus Judi Online di Langsa, Tersangka Penjual ID Sbobet Dapat Keuntungan Hingga 30 Persen

Nikahi 2 Wanita Cantik, Saeful Bahri: Saya Dibilang Pakai Jampi-jampi, Padahal Murni karena Cinta

Yakni Nur (64), warga Kecamatan Manggeng, Aceh Barat Daya (sebelumnya tertulis Aceh Selatan, red), satu lagi yang positif corona berinisial WH (18). Pemuda ini berasal dari Medan, Sumatera Utara.

Saat diketahui positif corona, baik Nur maupun WH keduanya diisolasi dan dirawat di RSUD Meuraxa, bukan di RSUZA Banda Aceh, tempat biasanya pasien corona dirawat jika dirujuk ke Banda Aceh.

"Benar, ada dua orang lagi yang positif Covid-19 berdasarkan hasil uji swab di Laboratorium Balitbangkes Aceh. Keduanya merupakan pasien yang dirawat dan menjalani pengobatan di RSU Meuraxa," kata Direktur RSUZA, Dr dr Azharuddin.

Menurut Azhar, kedua pasien sudah dua kali diambil spesimen lendir tenggorokan maupun lendir hidungnya, masing-masing pada tanggal 20 dan 21 Juni 2020.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved