Polisi Kantongi Identitas Anak Buah John Kei yang Pegang Senpi Saat Penyerangan Rumah Nus Kei
Yusri mengatakan pelaku yang tengah dikejar kepolisian pernah menembak pengemudi ojek online (ojol) berinisial A.
Hasil pemeriksaan sementara, Tecco mengakui terlibat penganiayaan terhadap dua anak buah Nus Kei, Angke Rumotora alias Franky dan Yustus Corwing (YCR) alias Erwin.
"Setelah kami cek yang bersangkutan mengakui terlibat permasalahan yang sedang ramai di Jakarta terkait dengan kelompok Kei," kata Kasat Reskrim Polrestro Depok, Kompol Wadi Sabani, di Polres Metro Depok.
Menurut Wadi, Tecco menyerahkan diri karena khawatir akan menjadi korban penyerangan balasan anak buah Nus Kei.
"SR takut dan khawatir ada aksi balasan dan menimpa keluarganya dari kelompok yang diserang, hingga memutuskan menyerahkan diri ke polisi," ujar terang Wadi.
"Yang bersangkutan mengakui ikut terlibat dalam penyerangan menggunakan senjata tajam dan mengakibatkan luka pada korban," imbuh dia.
Saat Tecco menyerahkan diri, tidak ada barang bukti yang diamankan oleh polisi.
"Menurut pengakuan yang bersangkutan, barang bukti dibuang di sekitar lokasi kejadian," kata Wadi.
Wadi mengimbau bila ada rekan Tecco di wilayah Depok yang terlibat penyerangan dan permufakatan jahat, agar menyerahkan diri.
"Bila ada rekan-rekan SR di wilayah Depok, lebih baik menyerahkan diri untuk memudahkan penanganan kasusnya," bebernya.
Diketahui, Tecco pascapenyerangan bersembunyi di Depok.
"Setelah kejadian dia lari dan bersembunyi di keluarganya yang ada di Depok," ujar Wadi.

JUPAPRES PENYERBUAN - Kapolda Metro Jaya Nana Sudjana bersama jajaran penjabat Polda Metrojaya yang terkait saat jumpres penyerangan yang melibatkan kelompok John Kei dan kelompok Nus Kei di Polda Metrojaya, Jakarta Selatan, Senin (22/6/2020). 20 anak buah John Kei di tangkap di Bekasi setelah mengadakan penyerbuan ke Cluster Australia Green Lake City, Kota Tangerang, yang didahului dengan pembacokan yang mengakibatkan satu orang tewas. WARTA KOTA/HENRY LOPULALAN (WARTA KOTA/WARTA KOTA/HENRY LOPULALAN)
Ketika ditanya lebih lanjut terkait peran Tecco, menurut Wadi akan disampaikan lebih lanjut oleh Polda Metro Jaya.
Pihak Polres Metro Depok akan menyerahkan Tecco kepada penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya, guna pengusutan lebih lanjut malam ini.
"Kami sudah berkoordinasi dengan penyidik Ditkrimum Polda Metro Jaya, nanti akan kami serahkan," ucap dia.